JAKARTA - Sudah tidak diragukan lagi jika YouTube menjadi aplikasi yang paling banyak digunakan. Faktanya, berdasarkan data dari perangkat lunak pengontrol orang tua Qustodio, TikTok dan YouTube menjadi aplikasi yang paling banyak digunakan anak-anak dan remaja.
Tidak hanya untuk menonton video, dalam blognya, perusahaan mengatakan tidak sedikit orang yang datang ke YouTube untuk berbelanja.
Beberapa waktu lalu, YouTube mengumumkan kemitraannya dengan Shopify, yang memungkinkan pembuat konten untuk menautkan etalase dan menjual produknya langsung di platform.
"Kami telah memperluas akses belanja ke lebih banyak pembuat konten dan menambahkan lebih banyak jenis produk yang dapat diberi tag dalam video sehingga pemirsa dapat berbelanja lebih banyak lagi," tulis perusahaan dalam blognya.
📢 creators!! you can now sell products from your Shopify store directly on your YouTube channel in just a few steps 🛍️
more details & eligibility here: https://t.co/QaHBbAHCjl pic.twitter.com/fUXokVg0yT
— TeamYouTube (@TeamYouTube) July 19, 2022
Untuk membuat pembuat konten terus melakukan yang terbaik, YouTube memperkenalkan alat baru di dalam tab "Shopping" di YouTube Studio.
Alat ini akan memudahkan pembuat konten untuk mengelola cara promosi produk mereka dengan memberikan tag dan muncul di seluruh channelnya.
BACA JUGA:
Sayangnya, tab Shopping ini sekarang hanya tersedia untuk konten relevan untuk penonton di AS, Brasil, dan India. Namun, YouTube akan segera meluncurkannya di lebih banyak negara tahun ini.
Selain itu, semua kreator yang memenuhi syarat kini dapat mengakses fitur shopping langsung seperti kemampuan untuk menandai produk ke streaming langsung langsung dari Ruang Kontrol Langsung.