Bagikan:

JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta seluruh tempat usaha yang sebelumnya terdampak banjir untuk meminimalisasi potensi kerugian material. Hal ini sebagai antisipasi jika terjadi banjir kembali.

Riza mengambil contoh di kawasan Kemang. Pada Sabtu, 20 Februari lalu, Jalan Kemang Raya terendam banjir hingga kedalaman maksimal 1,5 meter. Terlihat juga banyak mobil yang tak sempat dievakuasi pemiliknya. Mobil-mobil tersebut akhirnya terjebak dalam rendaman banjir.

Riza meminta seluruh tempat usaha atau lokasi perumahan dan penginapan, khususnya di kawasan Kemang, untuk menyiapkan lokasi parkir kendaraan di tempat yang lebih tinggi.

"Kita minta seluruh manajemen apartemen, hotel, restoran, dan sebagainya, apabila berada di titik titik yang berpotensi tergenang air, seperti di Kemang, pastikan semua tamunya, mobilnya, ditempatkan di tempat yang tinggi," kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin, 22 Februari malam.

Dengan demikian, menurut dia, pemilik kendaraan akan bisa istirahat dengan tenang jika hujan hingga banjir terjadi sejak dini hari.

"Jika ada genangan air yang datang ketika kita tidur, maka mobil kita tidak tergenang seperti yang terjadi di Kemang. Itu juga kita coba ke depan kita antisipasi," ujar dia.

Riza mengimbau masyarakat untuk tetap mewaspadai potensi hujan lebat yang mengakibatkan banjir dalam beberapa waktu le depan. Sebab, BMKG masih memprediksi cuaca ekstrem masih terjadi sampai awal bulan Maret.

"Untuk itu, sekarang sekalipun masyarakat sudah membersihkan lingkungan masing masing, rumah masing masing, kita harus bersiap siap menghadapi hujan ekstrem yang mungkin akan timbul dalam dua tiga hari ke depan, hingga awal bulan depan," tutupnya.