JAKARTA - Setelah melewati uji beta selama berbulan-bulan, Meta Platform Inc. akhirnya meluncurkan aplikasi mandiri WhatsApp untuk pengguna jam tangan pintar Wear OS Google.
Diumumkan pada Rabu, 19 Juli, bos Meta Mark Zuckerberg mengatakan bahwa aplikasi WhatsApp untuk Wear OS memungkinkan pengguna untuk memulai percakapan baru, membalas pesan dan menerima panggilan VoIP tanpa mengharuskan mereka untuk memiliki ponsel yang terhubung dengan mereka.
.@WhatsApp is now available globally on #WearOS! 💚 🌏
Start new chats, reply to messages by voice and answer calls from your watch - safely and securely. 🔒
Download it here on Google Play: https://t.co/y2eGfMAwGy pic.twitter.com/vUMy1T7fSn
— Wear OS by Google (@WearOSbyGoogle) July 19, 2023
Perlu diketahui bahwa Anda hanya dapat menautkan WhatsApp di Wear OS menggunakan nomor telepon yang sama dengan yang digunakan di telepon Anda. Tapi, Anda hanya dapat menautkan akun Anda melalui Android, tidak melalui iPhone.
Pada konferensi Google I/O beberapa bulan lalu, raksasa penelusuran itu mengumumkan perilisan aplikasi Wear OS WhatsApp untuk pertama kali. Namun saat itu, aplikasi WhatsApp ini dirilis sebagai versi beta.
Sekarang, aplikasi WhatsApp di Wear OS yang sudah bisa diunduh oleh semua pengguna di seluruh dunia, dan kompatibel dengan jam tangan pintar yang menjalankan Wear OS 3.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Gugatan Kedua Terhadap Twitter, Dituntut Rp7,5 Triliun Tunjangan PHK
20 Juli 2023, 09:05
Adapun fitur yang bisa Anda gunakan menggunakan aplikasi WhatsApp di Wear OS Google ini adalah:
- Membaca chat dan membalas menggunakan suara atau teks
- Membisukan chat
- Memblokir dan melaporkan chat serta pengguna
- Memverifikasi enkripsi end-to-end
- Melihat gambar
- Menggunakan stiker
- Memutar ulang pesan suara
- Mengirim reaksi
- Menjawab dan menolak panggilan telepon.
