Bagikan:

JAKARTA - Badan amal internasional yang fokus pada penyediaan air bersih, sanitasi dan higienitas, WaterAid yang tersebar di 34 negara, kembali menggalang pengadaan air bersih.

Menandai Ramadan 2021, WaterAid mengajak umat Muslim untuk berzakat guna membantu pengadaan air bersih untuk beberapa wilayah di Bangladesh, Pakistan dan Mali yang kesulitan air bersih.

Dengan menggandeng ahli Agama Islam, badan amal internasional yang pertama kali didirikan di Inggris pada tahun pada tahun 1981 ini, merancang ajakan tersebut sesuai dengan prinsip zakat.

Umat ​​Muslim dapat memilih negara yang dinominasikan untuk amal internasional mana yang akan didukung, dengan keyakinan bahwa setiap sen yang mereka sumbangkan akan langsung diberikan kepada mereka yang membutuhkan.

"Kami dengan senang hati meluncurkan seruan zakat Ramadan ini, memungkinkan komunitas Muslim untuk membantu mengubah kehidupan di seluruh dunia dengan air bersih, toilet yang layak dan kebersihan yang baik melalui proyek-proyek yang memenuhi persyaratan zakat," Direktur Komunikasi dan Penggalangan Dana WaterAid Marcus Missen, seperti melansir The National News

"Mendapatkan akses ke hak asasi manusia dapat memberikan langkah pertama keluar dari kemiskinan, meningkatkan kesehatan, pendidikan dan mata pencaharian bagi seluruh komunitas dan membantu membangun ketahanan terhadap perubahan iklim kita," lanjutnya.

krisis air
Ilustrasi antrean air bersih. (Wikimedia Commons/Balaram Mahalder)

Untuk diketahui, satu dari lima sekolah di Bangladesh tidak memiliki akses ke air bersih atau toilet dan fasilitas mencuci yang layak. Sementara, perubahan iklim telah melanda Pakistan lebih keras daripada kebanyakan negara, menyebabkan kekeringan yang meluas dan masyarakat kesulitan mengakases air bersih.

Ada pun Mali sebagai salah satu negara termiskin dan terpanas di dunia, enam puluh persen penduduknya tidak memiliki akses ke toilet yang layak dan empat juta orang tidak memiliki akses ke air bersih.

Bagi mereka yang ingin menyumbangkan 10.000 poundsterling atau sekitar 13.800 dolar Amerika Serikat atau lebih untuk pengajuan zakat, WaterAid menyatakan itu masih dapat dilakukan dalam batas yang diizinkan.