Bagikan:

MAKASSAR - Pemkot Makassar menjadwalkan festival vaksin COVID-19. Tujuannya mengajak warga Makassar agar tidak takut disuntik vaksin. 

"Kita akan membuat hal-hal yang sifatnya menarik dan tidak menyeramkan. Insya Allah, semua taat protokol kesehatan sesuai prosedur. Vaksinasi itu bukan bagian dari beban masyarakat tapi justru menjadi kebutuhan masyarakat," ujar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) saat meninjau vaksinasi massal di gedung Graha Pena Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, 9 Maret.

Danny Pomanto menjelaskan, konsepnya adalah mengajak masyarakat untuk ikut beribadah salat subuh berjemaah, selanjutnya diberikan penjelasan secara konkret mengenai vaksinasi.

Setelahnya, masyarakat atau peserta yang ingin menerima vaksin disediakan tempat duduk dengan tetap menjalankan protokol kesehatan jaga jarak dan menggunakan masker. 

"Kick off (dimulai) kita mulai pekan depan diawali salat subuh berjamaah. Akan disiapkan kursi sebanyak seribu buah dan jarak ditentukan. Rencana di Anjungan Pantai Losari, tapi kalau kondisi hujan kita laksanakan di tribun lapangan Karebosi. Tempatnya harus terbuka agar tidak ada desak-desakan," papar Danny Pomanto menjelaskan. 

Konsepnya sendiri, kata Danny, pertama-tama akan melaksanakan shalat subuh berjamaah. Setelah itu, baru peserta duduk di kursi yang telah disediakan. 

Untuk pelaksanaan awal atau kick off pada pekan depan diawali dengan saalat subuh jamaah dan disediakan 1000 kursi yang diatur jaraknya.

"Sepertinya di Pantai Losari kalau tidak hujan atau di Karebosi. Harus di tempat terbuka biar tidak antre dan berdesak-desakan,” jelasnya.

Sedangkan untuk teknisnya, disiapkan sebanyak 200 orang vaksinator lengkap dengan tahapan prosedur standarisasi vaksin.

"Jadi kita ikut tahapan screaning standar dan Makassar Recover. Kalau Makassar Recover kan tahapannya ada dua, screaning pertanyaan dan screaning kesehatan dengan mengecek suhu, oksigen, tekanan darah. Untuk genise sudah ada, dan kita pakai juga genose," tuturnya. 

Danny Pomanto mengatakan langkah yang diambil Pemerintah Kota, tentu berbeda dari kota lain. Karenanya dia berharap para peserta yang sudah di vaksin akan menjadi motivator untuk mendorong calon peserta lainnya bisa menerima vaksin. 

“Harapan kami seribu orang yang vaksin ini bisa menjadi motivator bagi peserta lain untuk mau divaksin selanjutnya. Kita sangat berharap tidak ada lagi ketakutan dan kekhawatiran masyakarat menerima vaksin, " harap Danny Pomanto.

Sementara  mengenai Program Makassar Recover,  Danny Pomanto sudah membagi tugas kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pembagian tugas ini berfokus pada tiga bagian yakni Imunitas Kesehatan, pemulihan ekonomi dan adaptasi sosial. 

"Jadi untuk suksesnya program makassar recover ini kita harus kerjasama. Hari ini saya tugaskan semua OPD ambil bagian untuk turun langsung ke masyarakat sesuai tupoksinya dan bertanggung jawab sebagai lokal influencer di setiap daerah tempat tinggalnya" imbuh Danny Pomanto.