Bagikan:

JAKARTA - Satpol PP Jakarta Pusat kembali menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang berada di trotoar sepanjang kawasan Senen. Penertiban mulai dilakukan di Jalan Pasar Senen, Stasiun Senen, dan Jalan Letjend Suprapto. Sebanyak 70 personel gabungan dikerahkan di lokasi.

"Penyisiran PKL ada di trotoar dan halte. Kita keliling hinga perbatasan Kemayoran baru masuk blok 1, 2, dan 3 Pasar Senen. Ada sebanyak 70 petugas gabungan yang dikerahkan," kata Kasatpol PP Jakarta Pusat, Purba, Selasa, 19 Maret.

Penertiban yang dilakukan jajaran Satpol PP merupakan kegiatan rutin, bertujuan menindak para pedagang kaki lima (PKL) yang telah mengokupasi trotoar dan parkir liar di kawasan Pasar Senen.

Penertiban ini, lanjut Purba, juga berdasarkan aduan warga yang melihat para pedagang kerap berjualan di trotoar dan badan jalan.

Pasalnya, situasi pada bulan Ramadan ini lebih parah karena sejak siang meluap ke trotoar sehingga memicu kemacetan dan kesemrawutan.

"Dari kegiatan penyisiran yang dilakukan, sebanyak tiga unit gerobak dan dua bangku serta meja lapak yang ditinggal pedagang diamankan petugas. Selain itu, petugas gabungan juga melakukan penertiban terhadap kendaraan yang kedapatan parkir sembarang," katanya.

Selain itu, kata Purba, kegiatan ini juga sebagai bentuk antisipasi dari para pedagang pakaian bekas di Blok 3 Pasar Senen yang pada malam hari berjualan di pinggir jalan raya.

"Mereka itu sudah disediakan lahan di Blok 3, nah kalau malam turun ke jalan, itu yang membuat kacau lalu lintas di sekitaran sini," katanya.

Mengantisipasi pedagang timbul kembali, Satpol PP mengaku akan menempatkan petugas secara bergantian berjaga di depan Blok 1, 2, dan 3 hingga pukul 23.00 WIB.