Bagikan:

JAKARTA - Sebagian besar dari kita memang belum berlibur tahun ini. Tapi, kita masih berharap untuk segera bepergian lagi, bukan?

Bermimpi terbang selama seminggu, di bawah sinar matahari dan menikmati kuliner khas kota atau negara setempat adalah hal yang membuat kita melupakan pandemi COVID-19.

Namun, Anda mungkin tidak begitu tertarik untuk naik pesawat ketika mendengar rahasia yang diungkap para awak maskapai ini.

Sebuah postingan yang agak mengkhawatirkan dari seorang pramugari dibagikan di Reddit. Postingan tersebut mengungkap bahwa banyak pesawat yang nekat terbang padahal sebagian badan atau mesinnya rusak.

Sang pengunggah mengklaim, mereka tidak mendapatkan pemeliharaan pesawat yang layak setiap kali mendarat. Mereka bahkan mengklaim bahwa dalam penerbangan apa pun sebuah pesawat kemungkinan besar memiliki sejumlah bagian yang rusak.

“Kecuali jika Anda sangat beruntung dan pesawat Anda baru saja keluar dari hanggar setelah perawatan besar. Di luar itu, pasti akan ada sesuatu yang rusak di dalamnya," kata pramugari dengan nama akun ConstableBlimeyChips, dilansir dari Daily Star, Selasa, 27 Oktober. 

"Sebuah pesawat dapat memiliki seluruh bagian yang rusak dan masih diizinkan untuk terbang, bagian yang rusak hanya diberi label, direkam, dan dimasukkan ke dalam daftar tugas hilang untuk perawatan berikutnya."

banyak pesawat yang nekat terbang padahal sebagian badan atau mesin pesawat rusak (Foto: Daily Star) 

Pesawat masih menjadi transportasi paling aman untuk bepergian. Untuk itu, semua kerusakan yang dialami pesawat seharusnya diperbaiki sebelum terbang.

Jika ini terjadi, sering kali hal itulah yang menyebabkan penundaan. Tapi, jika masalah dengan alat transportasi mengancam nyawa maka harus diperbaiki.

Para pramugari tahu bahwa ini akan membuat takut penumpang. Jadi, mereka akan berbohong agar penumpang tenang, menurut pramugari bernama akun CheatingOutlaw.

“Ketika orang menanyakan alasan penundaan, kami biasanya memberikan respons omong kosong karena jawaban yang sebenarnya akan membuat penumpang takut," kata dia.

"'Kami memiliki masalah teknis kecil dan teknisi sedang dalam perjalanan' ketika pada kenyataannya: tekanan kabin tidak berfungsi."

Tangkapan layar cerita tentang pesawat rusak di Reddit (Foto: Daily Star)

Jika kabar ini membuat Anda gugup, cobalah untuk tidak khawatir. Pramugari dilatih untuk membantu Anda dalam keadaan darurat. Lagi pula cerita ini terjadi di luar negeri.

Sementara itu di Indonesia, memasuki awal tahun 2021, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak jatuh pada Sabtu, 9 Januari. 

Berdasarkan data dari flightradar24, pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pukul 14.36 WIB dan estimasi kedatangannya dijadwalkan pukul 15.15 WIB.

Kontak terakhir pesawat ini dilakukan pada pukul 14.40 WIB.

Dari 56 penumpang yang diangkut maskapai nasional itu, disebutkan bahwa 46 orang adalah dewasa, 7 orang anak-anak, dan 3 orang bayi. Adapun, awak pesawat terdiri dari 2 orang pilot dan 4 orang cabin crew.

Penyebab jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 belum diketahui. Semoga saja bukan karena dipaksakan terbang padahal sebagian badan atau mesinnya rusak.