Bagikan:

JAKARTA – Pesawat otonom, transportasi udara yang dikendalikan oleh sistem, perlu mempelajari lingkungan untuk menghindari bahaya selama penerbangan. Oleh karena itu, pesawat ini membutuhkan sensor kamera.

Armstrong Flight Research Center, fasilitas penelitian untuk penerbangan milik NASA, mengembangkan pod kamera dengan sensor khusus untuk penerbangan otonom. Pod ini disebut dengan Airborne Instrumentation for Real-world Video of Urban Environments (AIRVUE).

Alat ini sudah dipasangkan ke salah satu helikopter berawak di Kennedy Space Center yang berada di Cape Canaveral, Florida. NASA mengatakan bahwa helikopter dengan pod ini telah diterbangkan oleh para peneliti sebagai bagian dari tahap pengujian awal.

Tim yang mengembangkan AIRVUE berharap bahwa pod tersebut dapat digunakan untuk mengumpulkan data visual cuaca dan rintangan lainnya di langit. Kumpulan data ini akan memberikan informasi keadaan awan bagi produsen taksi udara atau pesawat otonom.

"Data adalah bahan bakar untuk pembelajaran mesin,” kata Peneliti Utama Proyek AIRVUE Nelson Brown. "Kami berharap dapat menginspirasi inovasi dengan menyediakan skenario penerbangan yang realistis bagi komunitas visi komputer."

Brown menambahkan bahwa kumpulan data ini penting diakses sebagai alat bantu untuk mengemudi, baik dengan pengemudi maupun tidak. Sejauh ini, kumpulan data terbuka yang diambil menggunakan pod belum tersedia di sektor penerbangan.

AIRVUE memiliki algoritme komputer yang diklaim berfungsi di berbagai situasi penerbangan dan akurat. Jika desain pod ini telah disempurnakan, para peneliti akan melakukan evaluasi dan pengujian tambahan agar mereka bisa membuat lebih banyak pod.