Adapun pertanyaan yang menjadi perdebatan adalah yang menyinggung ranah pribadi keyakinan. Seperti Islam aliran, hingga qunut atau tidak saat salat.
BACA JUGA:
Wakil ketua umum Partai Gerindra itu menilai jika pertanyaan yang beredar di masyarakat itu benar adanya, maka hal tersebut pertanda bangsa sedang alami kemunduran.
Kalau benar pertanyaan2 Tes Kebangsaan pegawai @KPK_RI spt yg beredar itu, sungguh kita alami kemunduran dlm berbangsa. Sejumlah pertanyaan itu tak ada hubungan dg integritas, malah bisa mengganggu ranah privat kebebasan jalankan ajaran agama n keyakinan yg dijamin konstitusi.
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) May 5, 2021
Pengumuman tersebut dilakukan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam rangka pengalihan pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) saat mengadakan konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, pada Rabu, 5 Mei 2021.
Namun, polemik tersebut telah menarik perhatian publik lantaran beredarnya materi pertanyaan yang diberikan tidak memiliki korelasi dengan wawasan kebangsaan maupun integritas pegawai.
Adapun pertanyaan dalam tes wawasan kebangsaan tersebut berupa Qunut, pernikahan, homoseksual dan hal gaib.