KAI Tertibkan Bangunan Liar Lintasan Pasar Senen-Ancol
PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta menertibkan 95 bangunan liar di lintas Pasar Senen- Ancol (ANTARA)

Bagikan:

JAKARTA - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta menertibkan  95 bangunan liar di lintas Pasar Senen- Ancol. Tujuannya memastikan keselamatan perjalanan kereta yang aman dan nyaman.

Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan penertiban dilakukan karena kondisi kanan-kiri jalur rel digunakan warga masyarakat sekitar untuk membangun bangunan semi permanen, sehingga dapat membahayakan operasional perjalanan KA.

"Selain menertibkan bangunan liar di jalur KA tersebut, kami juga melakukan penutupan permanen kembali akses liar untuk menuju jalur KA yang dibuat oknum tidak bertanggung jawab," kata Eva dikutip Antara, Kamis, 18 Maret. 

Penertiban dan penutupan akses jalan di Lintas Pasar Senen-Ancol ini berjalan dengan lancar dan tertib tanpa adanya perlawanan dari warga, mengingat sebelumnya PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta melakukan pemberitahuan secara persuasif.

Pada penertiban ini, Daop 1 Jakarta menggunakan rangkaian Kereta Api Luar Biasa (KLB) dengan menarik 20 gerbong datar (GD).

Penggunaan GD dalam penertiban ini bertujuan untuk mempercepat proses pembersihan area yang ditertibkan, serta mengangkut benda-benda yang mengganggu di dekat jalur KA.

Dalam penertiban tersebut, secara keseluruhan PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta menurunkan sebanyak 300 personel.

Selain menertibkan, PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta juga mengimbau kepada masyarakat akan perlunya kesadaran dalam mentaati peraturan yang ada, demi keselamatan bersama.

Ada pun undang-undang yang mengatur tentang keselamatan perjalanan KA tertuang dalam UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian.

Selain melakukan sterilisasi, PT KAI Daop 1 Jakarta juga mengajak warga setempat bekerja sama untuk mewujudkan keselamatan perjalanan KA.

Sosialisasi akan terus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya yang tinggal di sekitar jalur KA agar lebih peduli akan peraturan yang sudah ditetapkan.