SURABAYA - DPD NasDem Kota Surabaya memberikan penjelasan soal adanya mosi tidak percaya dari 26 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Nasdem di Surabaya. DPC dinilai tak menjaga wibawa partai.
"Langkah mereka (DPC) sudah tidak sesuai arahan DPD dan juga tidak menjaga wibawa serta kehormatan partai," kata Wakil ketua Bidang Organisasi dan Keanggotan DPD NasDem Surabaya Onny Philipus dikutip Antara, Minggu, 14 Maret.
Mosi tidak percaya berawal dari 18 DPC atau setingkat kecamatan menuntut transparansi penggunaan dana bantuan politik (Banpol) Partai NasDem sebesar Rp517 juta kepada Ketua DPD Partai NasDem Kota Surabaya Robert Simangunsong.
Dukungan bertambah menjadi 26 DPC dan tuntutannya meminta DPP Partai NasDem melalui DPW Nasdem Jatim agar mencopot Ketua NasDem Surabaya. Mereka pernah mendatangi kantor DPW Partai NasDem Jatim, Jalan Arjuno Surabaya.
BACA JUGA:
-
| BERITA
KPI Soroti Siaran TV Aurel-Atta Halilintar: Sisi Edukasinya Ada Nggak Sih?
14 Maret 2021, 16:30 -
| BERITA
Ketua TP3 Abdullah Hehamahua Siapkan Bukti 2 Jilid Kasus Tewasnya 6 Laskar FPI
14 Maret 2021, 15:50 -
| BERITA
Netizen Tanya Akun Instagram Selvi Ananda, Mas Gibran Menjawab: @lalalalisa_m
14 Maret 2021, 15:30 -
| BERITA
Bahagianya Wali Kota Bobby saat Bersepeda Keliling Medan dengan Anak-Istri
14 Maret 2021, 12:59
Tapi menurut Onny, DPD Nasdem di bawah kepemimpinan Robert Simangunsong selama setahun sudah berjalan sesuai arah partai.
Apabila ada pelanggaran dan ketidaksempurnaan dari struktur yang ada, maka kepengurusan DPD Nasdem Surabaya siap dilakukan evaluasi oleh DPW Jatim. Begitu pun sebaliknya terhadap DPC.
"Kami mengimbau seluruh pengurus DPD dan DPC agar menaati aturan Partai NasDem dan menjaga nama baik partai," katanya.
Terkait
