Bagikan:

JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut telah mendaftar sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyebut, dalam beberapa waktu mendatang, Desk Pilkada PKB akan memanggil Anies untuk menjalani uji kelayakan dan kepatutan (UKK).

UKK ini merupakan salah satu tahapan proses seleksi para bakal calon kepala daerah yang ingin diusung oleh PKB.

"Ya, (Anies) daftar di (Pilgub) DKI. Nanti dipanggil," kata Jazilul di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa, 4 Juni.

Jazilul tak menampik bahwa Anies merupakan salah satu kandidat yang memiliki elektabilitas tinggi dalam bursa calon Gubernur DKI.

Namun, Jazilul menegaskan Anies tetap harus mengikuti proses seleksi. Anies mesti menjabarkan visi dan misinya terkait pembangunan daerah, hingga strategi pemenangan yang akan ditempuh guna memenangkan kontestasi Pilkada.

"Jadi, Pak Anies masuk di situ, lah. Kalau nyalon harus mengikuti mekanisme yang diatur oleh partai," tutur Anggota Komisi III DPR RI tersebut.

Sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyambut gembira jika Anies mau kembali mencalonkan diri sebagai calon gubernur Jakarta. Namun, kata dia, PKB masih akan berdiskusi di internal mengenai calon yang akan diusung di pilkada semua daerah.

"Ya kalau saya pribadi senang sekali kalau Anies diusung itu memang jadi bagian dari kebersamaan selama ini. Tapi kita akan menunggu proses desk pilkada yang akan berdiskusi dengan semua kalangan DPW, DPC," jelas Cak Imin.

Wakil Ketua DPR itu mengungkapkan, belum ada pembahasan di PKB mengenai rekomendasi untuk Anies maju Pilkada Jakarta.