Bagikan:

JAKARTA - Dewan Pengawas Meta Platforms pada  Rabu 23 Oktober meminta perusahaan untuk mempertahankan sebuah postingan di Facebook yang menampilkan wajah kandidat presiden AS dari Partai Demokrat, Kamala Harris, dan calon wakilnya, Tim Walz, yang disuperimpose pada poster film parodi "Dumb and Dumber" di mana karakter dalam poster tersebut terlihat saling mencubit puting melalui pakaian mereka.

Dewan tersebut menuduh Meta bertindak terlalu agresif terhadap parodi politik yang jelas. Meta awalnya menghapus postingan tersebut karena dianggap melanggar aturan terkait manipulasi gambar yang "merendahkan secara seksual," tetapi akhirnya mengembalikannya setelah dewan mengumumkan bahwa mereka sedang memeriksa kasus tersebut.

Meta mengatakan kepada dewan bahwa mereka tidak menganggap tindakan mencubit puting seseorang melalui pakaian sebagai aktivitas seksual. Seorang juru bicara Meta mengatakan keputusan awal untuk menghapus postingan tersebut adalah kesalahan yang diakibatkan oleh "kesalahan manusia."

Dewan menambahkan bahwa penghapusan awal ini menunjukkan kecenderungan Meta untuk "menegakkan aturan secara berlebihan" terhadap satir dan pidato politik. Dewan juga menyebut bahwa kegagalan Meta menangani kasus ini dengan tepat pada awalnya mengkhawatirkan, terutama di tengah konteks pemilihan yang sensitif.

Kasus ini menyoroti tantangan besar yang dihadapi platform media sosial terbesar di dunia dalam memoderasi konten di tengah lingkungan politik AS yang sangat panas. Meta, yang menggunakan teknologi AI untuk menegakkan aturannya, sering dikritik karena sistem otomatis tersebut dianggap gagal mendeteksi konteks dan parodi.