Bocoran Terbaru: iPhone 16 Dikabarkan Hadir dengan Perubahan Drastis pada Modul Kamera

JAKARTA - Kabar terbaru mengenai smartphone terbaru Apple, iPhone 16, sudah mulai beredar meskipun peluncurannya baru akan dilakukan pada musim gugur nanti. Menurut gambar yang bocor, raksasa teknologi ini membuat perubahan drastis pada lensa kamera di bagian belakang ponsel yang akan datang.

Versi standar dari iPhone 16 akan memiliki dua lensa kamera yang tersusun secara vertikal, bukan diagonal seperti pada iPhone 15, menurut gambar yang bocor itu. Meskipun belum dikonfirmasi oleh Apple, perubahan desain ini mungkin berkaitan dengan headset Vision Pro baru dari perusahaan tersebut.

Apple juga dikabarkan sedang mempersiapkan ponsel lipat pertamanya, meskipun kemungkinan besar tidak akan dirilis tahun ini. Majin Bu memposting gambar-gambar tersebut di Twitter dan mengatakan, “Ini tampaknya menjadi modul kamera baru dari iPhone 16, karena Anda bisa melihat bahwa penempatan vertikalnya sudah terkonfirmasi,” kata Bu.

Ketika ditanya apakah celah antara dua lensa tersebut 'benar-benar sekecil itu', Bu menjawab, “Saya tidak bisa mengatakan apa-apa dengan pasti.” Sejak iPhone 13 pada tahun 2021, dua lensa dari modul kamera belakang pada model iPhone standar telah menghadap secara diagonal.

Ketika Apple memperkenalkan perubahan desain hampir tiga tahun yang lalu, banyak penggemar menganggapnya sebagai upaya memberi lebih banyak ruang bagi komponen internal yang lebih besar. Namun, spekulasi lain menyebutkan bahwa ini hanyalah perubahan estetika dan taktik pemasaran untuk mendorong orang membeli iPhone 13.

Sudah menjadi kebiasaan bagi versi Pro dan Pro Max dari iPhone untuk memiliki tiga lensa kamera dalam susunan 'panah' – dengan dua di sebelah kiri dan satu di sebelah kanan. Namun, sejak 2013, versi standar (yang lebih terjangkau) memiliki dua lensa yang menghadap satu sama lain secara diagonal.

Tidak jelas mengapa Apple akan kembali ke penempatan lensa secara vertikal, meskipun hal ini mungkin berkaitan dengan headset Vision Pro baru. iPhone 16 diperkirakan akan terintegrasi dengan baik dengan perangkat wearable baru yang besar tersebut, yang menampilkan aplikasi di depan mata pengguna.

Menurut BGR, Apple ingin semua iPhone-nya bisa merekam 'video spasial' yang dapat diputar di Vision Pro, namun ini membutuhkan setup kamera vertikal.

Seperti iPhone 15 tahun lalu, iPhone 16 juga diperkirakan akan dirilis dalam empat versi berbeda – iPhone 16 (model standar), iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max. Menurut MacRumours, ukuran layar dari dua model Pro – yang merupakan opsi paling mahal – akan menjadi lebih besar dibandingkan dengan versi iPhone 15.

Ukuran layar pada model Pro akan bertambah dari 6,1 inci menjadi 6,3 inci, sementara ukuran layar Pro Max akan meningkat dari 6,7 inci menjadi 6,9 inci. Sementara itu, 'Tombol Aksi' – tombol kecil di atas tombol volume di sisi ponsel – akan hadir pada keempat model iPhone 16, tambahnya.

Di iPhone 15, hanya dua model Pro yang mendapatkan Tombol Aksi, sementara model standar dan Plus tetap menggunakan saklar bisu dari tahun sebelumnya. Apple juga dikabarkan akan memperkenalkan kamera depan 'hole punch' – fitur yang biasanya ditemukan pada ponsel Android.

Perusahaan juga dikabarkan sedang mengembangkan seri ponsel lipat, bertahun-tahun setelah ponsel lipat pertama dirilis oleh pesaing terdekatnya, Samsung. Ponsel lipat pertama adalah FlexPai dari perusahaan Cina bernama Royole, yang pertama kali dirilis pada tahun 2018. Sejak itu, Samsung, Huawei, Oppo, Xiaomi, Google, Motorola, dan Vivo telah merilis ponsel lipat – namun belum dilakukan oleh Apple.