Pendiri Terra LUNA Daniel Shin Jalani Sidang Pertama di Pengadilan Seoul Tanpa Do Kwon
Daniel Shin adalah salah satu pendiri Terra Luna dan partner Do Kwon. (Foto; Dok. Binance)

Bagikan:

JAKARTA - Pendiri proyek kripto Terra (LUNA), Daniel Shin, dan tujuh orang lainnya telah dihadirkan ke pengadilan di Korea Selatan atas tuduhan penipuan, pelanggaran tugas, penggelapan, dan melanggar Undang-Undang Pasar Modal. Sidang pertama mereka telah berlangsung di Pengadilan Distrik Selatan Seoul.

Dalam sidang pertama tersebut, pengacara yang mewakili Daniel Shin meminta waktu tambahan untuk mempersiapkan pembelaan. Sidang pertama awalnya dijadwalkan pada Mei lalu, tetapi ditunda hingga sekarang karena kontroversi seputar keadilan hakim ketua. Permintaan pengacara untuk penundaan sidang tersebut disetujui oleh pengadilan, dan sidang kedua dijadwalkan pada tanggal 28 Agustus mendatang.

Sidang pertama ini dihadiri oleh pengacara Daniel Shin, namun ia sendiri tidak hadir secara langsung. Sebelumnya, pada bulan April, Kantor Kejaksaan Distrik Selatan Seoul telah mendakwa Daniel Shin dan tujuh orang lainnya atas berbagai tuduhan tanpa penahanan. Dua orang lainnya juga didakwa atas pelanggaran kepercayaan.

Daniel Shin telah menyewa tim hukum yang terdiri dari 30 pengacara, termasuk mantan hakim, jaksa, dan pengacara yang berpengalaman dalam kasus-kasus terkait aset digital dan pasar modal.

Sementara itu, ada juga laporan mengenai pemindahan aset kripto dan fiat oleh Terraform Labs (TFL), perusahaan di belakang proyek Terra. Dilaporkan bahwa sejumlah besar Bitcoin senilai 163 juta dolar AS (setara Rp2,4 triliun) telah dipindahkan dari dompet Binance milik Luna Foundation (LFG) ke dompet yang tidak diketahui.

Tindakan ini dilakukan dalam beberapa bulan terakhir oleh TFL dan salah satu pendirinya, Do Kwon. Jaksa penuntut percaya bahwa penundaan persidangan di Korea Selatan dan upaya ekstradisi Do Kwon dari Montenegro berdampak pada kasus ini.

Kedua peristiwa ini menunjukkan perkembangan terkait pendiri Terra dan perusahaan terkaitnya. Sidang pengadilan dan pemindahan aset kripto ini akan terus dipantau untuk melihat perkembangan lebih lanjut dalam kasus ini.