JAKARTA - Merceded Benz meluncurkan electric vehicle (EV) termungilnya dari seri EQA pada 20 Januari kemarin. Berbasis SUV GLA, crossover ini direncanakan bakal mulai diproduksi untuk pasar Eropa tahun ini. Sementara, belum jelas kapan akan masuk ke pasar Amerika Serikat.
Diluncurkan sebagai EQA 250, mobil listrik ini akan dibekali dengan baterai lithium-ion sebesar 66,5 kWh, yang mampu menghasilkan daya hingga 190 PS untuk menempuh jarak hingga 426 kilometer.
Mercedes Benz membatasi kecepatan EQA, hanya sampai 99mph atau 160 kilometer per jam. Sementara untuk akselerasi dari 0-100 kilometer per jam, mobil ini memerlukan waktu 8,9 detik, seperti dilansir dari laman topgear.
Untuk pengisian daya, EQA mendapat kemampuan AC 11kW dan pengisian cepat 100kW. Artinya, mobil ini dapat melakukan pengisian ulang baterai dengan cepat dari 10 - 80 persen hanya dalam waktu 30 menit. Harganya? Ada di kisaran 47 ribu euro saat dipasarkan di Jerman.
BACA JUGA:
Hadirnya EQA tidak lepas dari lonjakan penjualan EV di Eropa sepanjang tahun lalu, seiring dengan ketatnya pembatasan emisi CO2 oleh Uni Eropa. Secara keseluruhan, penjualan mobil hybrid listrik dan plug-in naik sebesar 122 persen pada tiga kuartal pertama tahun 2020, mengutip Reuters.