Bagikan:

JAKARTA - Startup kendaraan otonom Argo AI akan menutup operasi pabrik mereka. Karyawan serta suku cadangnya akan diserap oleh perusahaan pendukung utamanya, Ford Motor Co dan Volkswagen AG. Kabar ini pertama kali dilaporkan oleh TechCrunch pada Rabu, 26 Oktober yang mengutip sumber yang mengetahui masalah tersebut.

Karyawan Argo diberitahu bahwa beberapa dari mereka akan menerima tawaran dari dua pabrik mobil itu. Namun TechCrunch melaporkan bawah  tidak jelas berapa banyak karyawan yang akan dialihkan ke Ford, Volkswagen, atau kehilangan pekerjaan mereka. Ford tidak segera menanggapi permintaan komentar Reuters.

Argo AI pada bulan Juli mengatakan telah memberhentikan sekitar 150 karyawan karena melakukan penyesuaian pada rencana bisnisnya. Mereka masih memiliki lebih dari 2.000 karyawan secara global setelah PHK.

Dimulai pada tahun 2016, Argo AI yang berbasis di Pittsburgh mengembangkan teknologi di balik kendaraan tanpa pengemudi. Mereka telah mengumpulkan dana investasi sekitar 3,6 miliar dolar AS, terutama dari Ford dan Volkswagen.

Sementara  Volkswagen AG pada Rabu lalu juga menyatakan bahwa mereka tidak lagi berinvestasi di Argo AI. Sebaliknya mereka kini memusatkan upaya mengemudi otomatisnya pada kemitraan yang ada dengan Bosch dan Horizon Robotics di Cina.

Kendaraan komersial Volkswagen akan menjajaki kemitraan dengan mitra baru yang akan segera diberi nama, kata juru bicara VW dalam pernyataannya. Terutama dengan prototipe untuk van listriknya, ID. Buzz, yang saat ini sudah dalam tahap uji coba.

Hasil pertama dari kemitraan antara unit perangkat lunak Volkswagen Cariad dan Bosch, yang diumumkan pada Januari tahun ini, direncanakan untuk diluncurkan tahun 2023.

Volkswagen mengungkapkan investasi mereka sebesar 2,6 miliar dolar AS di Argo AI, startup swakemudi yang berbasis di Pittsburgh, pada Juni 2020.

Investasi tersebut berarti startup tersebut dikendalikan bersama oleh produsen mobil Jerman dan Ford Motor Co, yang melakukan investasi awal di Argo AI tak lama setelah didirikan.

"Volkswagen bekerja sama dengan Argo AI untuk memungkinkan peluang kerja lebih lanjut bagi karyawan dan terus mengembangkan proyek yang menjanjikan dalam mengemudi otonom. Semua kerja sama lebih lanjut dengan Ford tetap tidak berubah," kata pernyataan Volkswagen.