JAKARTA - Pada bulan Juli lalu, Meta merilis laporan pendapatan Q2 2022, hasilnya, pendapatan Meta menurun pada kuartal kedua tahun ini. Karena alasan tersebut, Meta meluncurkan strateginya dengan memperkenalkan penempatan dan format iklan baru di Instagram.
"Untuk membantu bisnis menceritakan kisah mereka dan menjangkau pelanggan baru, kami meluncurkan penempatan dan format iklan baru di Instagram," tulis Meta dalam pengumumannya yang ditemukan oleh Engadget pada Selasa, 4 Oktober.
Jadi, mulai hari ini, pengiklan dapat menggunakan fitur ini untuk menempatkan iklannya di Beranda Jelajahi dan juga di feed posting dari profil pengguna.
"Bisnis kini dapat menempatkan iklan di Beranda Jelajahi, kisi yang dilihat orang saat pertama kali tiba di tab Jelajahi," tambahnya.
BACA JUGA:
Lebih lanjut, Meta mengatakan bahwa penempatan iklan di feed profil ini sedang dalam masa percobaan. Pengalaman iklan di feed ini dapat digulir orang setelah mengunjungi profil akun dan mengetuk pos.
"Sebagai bagian dari pengujian ini, kami akan bereksperimen dengan peluang monetisasi yang memungkinkan kreator yang memenuhi syarat untuk memperoleh penghasilan tambahan dari iklan yang ditampilkan di feed profil mereka, dimulai dengan kreator AS terpilih," jelas perusahaan.
Lebih daripada itu, Meta juga mengumumkan banyak pembaruan lain untuk produk iklannya, kebanyakan akan berdampak ke aplikasi Instagram.
Meta akan mencoba iklan Augmented Reality (AI) di feed dan Stories. Meta menyarankan bahwa pengiklan mungkin dapat menggunakan ini untuk memungkinkan orang menguji furniture virtual di rumah mereka melalui Instagram.