Pep Guardiola Peringatkan Sikap Netral Wasit di Laga Liverpool Vs Man City
Manchester City mewaspadai wasit yang memimpin pertandingan melawan Liverpool. (X/@ManCity)

Bagikan:

JAKARTA - Manchester City harus sepenuhnya fokus pada pertandingan Premier League Inggris melawan Liverpool di Stadion Anfield, Minggu, 10 Maret 2024 malam WIB. Wasit pun mendapat sorotan manajer Pep Guardiola karena tidak menutup kemungkinan bakal berat sebelah dalam memimpin pertandingan.

Laga besar yang tidak berpengaruh tetapi bisa menentukan tim pemenang Premier League. Duel itu pun sudah dipanaskan dengan mind game dari pemain.

Bek Trent Alexander-Arnold menyebut bila keberhasilan Liverpool meraih trofi lebih berarti ketimbang Man City yang bisa menjadi juara karena faktor finansial.

Artinya, Man City tak lebih membeli trofi karena membangun skuat dengan harga mahal. Kekuatan uang Man City bisa mendatangkan pemain top dan kemudian memberikan gaji yang tinggi.

Tudingan Alexander-Arnold langsung dibalas duo The Cityzens, Erling Haaland dan Ruben Dias.

Manajer Liverpool Jurgen Klopp mendukung sepenuhnya pernyataan Alexander-Arnold. Sebaliknya Guardiola memilih tak berkomentar.

Hanya dia mengatakan bila dirinya atau pemain tak bisa menghalangi pihak lain membuat opini tentang Man City.

"Kami berada di dunia ketika orang-orang dengan gampang membuat opini. Apa yang dikatakan Liverpool juga menjadi pemikiran orang lain. Ini bukan hal baru. Jadi tak perlu ditanggapi lebih lanjut," ujar Guardiola.

"Itu hal yang wajar Bagi kami itu tak masalah. Kami pun bisa mengatasinya. Pada akhirnya, kami yang tahu siapa kami sesungguhnya dan apa yang harus kami lakukan," ucapnya.

Mantan pelatih Barcelona ini memilih fokus pada tim menghadapi big match itu. Dia juga memperingatkan bila wasit mungkin terpengaruh dengan atmosfer di Anfield.

Buntutnya wasit bisa membuat keputusan yang merugikan Man City. Apalagi bila kubu Liverpool seperti memberi tekanan kepada sang pengadil.

"Bila itu yang terjadi, kami harus bisa tampil lebih baik. Kami tak bisa mengontrol apa pun yang terjadi dengan wasit. Ini bukan yang pertama, tetapi juga tidak akan menjadi yang terakhir. Jadi, kami harus bisa menghadapi situasi seperti ini dengan bermain lebih baik," kata Guardiola lagi.

Guardiola, lebih lanjut, menuturkan bila Man City berambisi memenangkan trofi liga untuk kali keempat secara berturut-turut.

Saat ini, Man City sudah menyamai rekor Manchester United yang pernah mencetak hattrick juara. Namun belum ada klub Liga Inggris yang bisa menjadi juara untuk keempat kalinya secara berurutan.

"Ini tentu menjadi tantangan bagi kami. Jadi kami akan memberikan segalanya. Hanya harus diakui ini laga yang tak mudah. Tetapi kami harus bisa menunjukkan performa terbaik," ucapnya.

Di laga itu, Man City bisa turun dengan kekuatan penuh. Para pemain seperti Phil Foden, Kyle Walker, Bernardo Silva, Kevin De Bruyne dan Nathan Ake bakal tampil kembali. Mereka diistirahatkan saat Man City menang 3-1 atas FC Copenhagen di Liga Champions.

Sementara, Liverpool kembali diperkuat Mohamed Salah yang sudah pulih dari cedera. Hanya, kiper Alisson Becker masih cedera. Dengan demikian kiper Caoimhin Kelleher menjadi pilihan pertama di bawah mistar.