JAKARTA — Pelatih tinju Dillian Whyte, Buddy McGirt, membuka peluang untuk melatih mantan juara dunia dua kali Anthony Joshua (AJ) yang siap kembali ke ring tinju tahun depan.
Saat ini Joshua sedang mencari tim pelatih baru setelah berpisah dengan pelatih asal Amerika Robert Garcia. Sang pelatih didepak pasca kekalahan kedua dari Oleksandr Usyk pada bulan Agustus lalu.
"Tentu saja, itu [melatih Anthony Joshua] akan menarik minat saya tanpa keraguan," kata McGirt seperti dilansir dari The Sun pada Selasa, 27 Desember 2022.
Joshua saat ini belum mengumumkan tim barunya menjelang jadwal kembalinya ke ring pada musim semi nanti.
Begitu juga untuk nama lawan yang akan dihadapi. Beberapa nama pun sudah masuk dalam kandidat favorit yang akan jadi lawan AJ.
Dillian Whyte termasuk salah satu dari nama-nama yang saat ini mencuat ke publik. Selain itu, nama Otto Wallin, Deontay Wilder, dan Filip Hrgovic, juga masuk dalam senarai lawan setelah duel dengan Tyson Fury gagal.
McGirt mengatakan, kesediaanya melatih Joshua bisa saja tidak terwujud andai petarung 33 tahun itu jadi melawan Whyte. Jika itu terjadi, ia lebih memilih melatih Whyte yang sudah lama bersamanya.
"Saya hanya akan melakukannya jika dia tidak melawan Dillian. Jika dia melawan Dillian, aku harus tetap bersama Dillian, tentu saja, karena aku dulu bersama Dillian," kata dia.
BACA JUGA:
-
| OLAHRAGA
Bidik Posisi 8 Besar BWF, Apri/Fadia Tak Mau Cepat Puas dengan Pencapaian Tahun Ini
25 Desember 2022, 14:30 -
| OLAHRAGA
Ryan Garcia Putuskan Melawan Gervonta Davis tanpa Pertarungan Pemanasan
23 Desember 2022, 22:34
Pertarungan Joshua berikutnya ditargetkan akan terjadi bulan Maret terdekat. Peraih medali emas Olimpiade London 2012 bertekad menjadi juara dunia untuk kali ketiga.
Pada Juni 2019, Joshua kehilangan gelar dunia IBF, IBO, WBA, WBO setelah dia dikalahkan Andy Ruiz. Enam bulan kemudian, dia merebut kembali sabuknya dengan keputusan angka dalam duel dua belas ronde.
Kemudian pada tahun 2021, dia kehilangan keempat sabuknya untuk kedua kalinya saat dikalahkan oleh Usyk. Sabuk-sabuk itu gagal direbut kembali dalam tarung ulang 12 ronde melawan Usyk pada Agustus tahun ini.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #mahkamah konstitusi #israel #iran #timnas indonesiaPopuler
Terkait
