Bagikan:

JAKARTA - Sembilan klub Serie A, termasuk Juventus, Inter, Milan dan Atalanta diduga melakukan praktik kecurangan penjualan tiket yang merugikan penonton.

Otoritas Kompetisi Italia mengumumkan pada Selasa, 7 Januari, empat klub tersebut sedang diperiksa, bersama Roma, Lazio, Cagliari, Genoa, dan Udinese.

Football Italia mengungkap, investigasi ini berkaitan dengan apa yang digambarkan pihak berwenang sebagai "klausul menjengkelkan". Dalam kontraknya tertulis sebuah indikasi kecurangan untuk pembelian tiket musiman dan tiket pertandingan.

Klausul tersebut memiliki arti, klub yang dimaksud tidak berhak mengembalikan uang untuk semua atau sebagian dari tiket musiman jika pertandingan dilakukan secara tertutup atau ditunda.

Sesungguhnya, Otoritas Kompetisi Italia sudah mendesak klub mengubah kontrak tersebut pada tahun lalu. Tapi, klub tidak menanggapi undangan yang diberikan kepada mereka pada bulan Mei.

Bologna dan Parma, di sisi lain, memang merespons dan setuju untuk mengubah kondisi kontrak tiket mereka dengan konsumen. Tapi, tidak ada respons dari tujuh klub lainnya.

Klub yang paling meraup untung dari tiket terusan musim 2019-2020 adalah Inter Milan. Efek kehadiran pelatih Antonio Conte membuat penawaran pertama terjual sebanyak 40 ribu tiket.