Bagikan:

JAKARTA - Sebuah biola Stradivarius milik seorang pengusaha Jepang, terjual lebih dari 15 juta dolar AS atau sekitar Rp219.224.250.000 di New York, Amerika Serikat.

Biola yang dibuat oleh Antonio Stradivari pada tahun 1714 selama 'masa keemasan' pengrajin Italia itu, dijual oleh Tokuji Munetsugu, pendiri operator rantai restoran kari Jepang CoCo Ichibanya, yang telah memilikinya sejak 2007.

Melansir Kyodo News 10 Juni, identitas penawar yang beruntung berhasil membeli salah satu biola langka tersebut tidak segera diketahui.

Disebut 'da Vinci, ex-Seidel,' dengan seharga mencapai 15.340.000 dolar AS atau sekitar Rp224.193.333.000, instrumen itu pernah dimiliki oleh Toscha Seidel, salah satu pemain biola (violinis) terhebat abad ke-20, dan dimainkan olehnya di soundtrack film pemenang Oscar 1939 "Penyihir dari Oz."

Tarisio Auction mengatakan, instrumen itu "mengambil, memperdaya dan dalam kondisi sangat baik" dan termasuk dalam "kelompok elit" instrumen periode emas.

Munetsugu, yang digambarkan oleh rumah lelang sebagai "penggemar musik klasik yang penuh gairah," mendukung seniman muda internasional berbakat, dengan pinjaman instrumen penting melalui Kompetisi Biola Malaikat Munetsugu.

Menurut seseorang yang mengetahui masalah ini, Munetsugu ingin biola berusia lebih dari 300 tahun itu digunakan di luar Jepang, menurut orang tersebut.

Diketahui, harga lelang tertinggi untuk sebuah biola sebelumnya alah jenis Stradivarius lain yang terjual pada 2011, dengan harga sekitar 16 juta dolar AS atau sekitar Rp233.839.200.000 dalam lelang di lelang London, menurut Tarisio.

Instrumen itu didaftarkan oleh Nippon Music Foundation untuk menggalang dana bagi para korban bencana gempa dan tsunami besar yang meluluhlantahkan wilayah timur laut Jepang pada tahun itu.