JAKARTA - Edward Akbar kini harus menghadapi dua masalah karena istrinya, Kimberly Ryder yaitu gugatan cerai dan tudingan kasus dugaan penggelapan mobil beberapa waktu lalu.
Ketika ditanya kondisinya saat ini, Edward Akbar mengaku kalau akhir-akhir ini ia belum mendapatkan pekerjaan sama sekali.
"Saya nggak ada. maksudnya saya lagi ngga ada kerjaan," kata Edward Akbar di Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Rabu, 7 Agustus.
Edward menjelaskan hal ini terjadi karena tudingan Kimberly Ryder kepadanya terkait dugaan penggelapan mobil. Ia mengaku banyak pekerjaannya yang harus dibatalkan.
"Nggak ada kerjaan karena proses di Polres (Jakarta Selatan) itu ya. Jadi membuat pekerjaan saya banyak di-cancel," tutur Edward Akbar.
Seperti diketahui kalau sebelumnya, Edward Akbar dipanggil oleh pihak penyidik Polres Metro Jakarta Selatan untuk diperiksa terkait kasus ini.
Sayangnya, berdasarkan keterangan kuasa hukum Edward Akbar, Jundri R. Berutu kondisi kesehatan kliennya tidak mendukung sehingga meminta untuk ditunda.
"Hari agendanya kan seharusnya pemanggilan klarifikasi ya tetapi klien kami tidak dapat hadir karena kondisi kesehatan yang kurang baik," kata Jundri R. Berutu, Kuasa Hukum Edward Akbar di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin, 5 Agustus.
Jundri juga menyampaikan bantahan Edward yang mengatakan kalau ia tidak melakukan penggelapan mobil seperti yang dikatakan Kimberly Ryder.
BACA JUGA:
"Sebenarnya harta itu kan dibeli bersama ada bukti pembelian bersama jadi menurut kami tidak ada penggelapan," kata Jundri R. Berutu di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin, 5 Agustus.
Meski mobil tersebut dibeli atas nama Kimberly Ryder namun Jundri memastikan kalau mobil itu dibeli pada saat pernikahan dan atas keputusan bersama.
"Ya setau kami atas nama kimberly, tapi kan dibeli dalam waktu jangka pernikahan dan itu atas keputusan bersama. Sesuai berdua," tambahnya Jundri.