JAKARTA - Edward Akbar berbicara soal gugatan yang diajukan oleh Kimberly Ryder terhadap dirinya. Ia bahkan menyebut nama baiknya hancur bak tangisan masyarakat Palestina.
"Nama baik saya di kehidupan duniawi dihancurkan seperti mata air di Palestina dihancurkan. Nanti Allah pasti pulihkan," kata Edward Akbar dalam postingan media sosial yang sudah dihapus.
“Memang ujian itu tidaklah mudah ternyata, silahkan permainkan semua, karena hanya Allah yang tau kebenarannya dan semua terjadi atas ketetapan-Nya. Dan kehidupan hanyalah sementara. Yang sudah merasakan kehilangan kedua orang tuanya pasti paham.(Andaikan ibuku masih ada, namun hidup ini bukanlah berandai-andai)," lanjutnya.
Edward Akbar juga mengaku ia difitnah selingkuh, namun ia tidak pernah berselingkuh bahkan ketika Kimberly Ryder masih bersekolah di Inggris.
“Awal difitnah selingkuh, ternyata tidak. Gmn bisa gitu ?Jujur saya bangga tidak pernah selingkuh semenjak menunggu dia kuliah di Inggris. Jadi apa sih sebetulnya awalnya? Jangan plintar plintir dong," katanya.
BACA JUGA:
Ketika ditanya secara terpisah, Kimberly Ryder menjelaskan ia sangat terbuka jika Edward Akbar ingin bertemu dengan anak-anaknya asal memintanya dengan baik.
"Kalau baik-baik, kenapa dituduh penggelapan laporan pidana? Itu bukan baik lho," tulis Edward Akbar.
Lebih lanjut, Edward menyebut sosok NL yang dilaporkan oleh Kimberly adalah teman yang baik dan banyak membantu keluarga mereka.
"Terus orang NL yang baik sama keluarga kita, sudah lama bantuin pindah-pindah, angkat barang. Selalu bantu, tulus, dituduh penggelapan juga. Baik?” tanyanya.
"Ya sudah biar nanti ada ketetapan-Nya. Hari ini hari ulang tahun Almarhumah ibu saya tercinta. Makasih," tutup Edward Akbar.
Kimberly Ryder melaporkan Edward Akbar atas tuduhan penggelapan mobil ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 27 Juni. Kimberly mengklaim suaminya menggelapkan mobil BMW miliknya sejak tahun 2023 lalu. Laporan itu diajukan bersama dengan gugatan perceraian.