Bagikan:

JAKARTA - Pascaterjadinya longsor di bantaran Kali Cipinang Jalan Cipinang Timur, RT 02/04, Kelurahan Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, warga setempat berharap kepada Pemkot Jakarta Timur agar segera dipasang sheet pile atau turap sebagai langkah antisipasi longsor susulan.

"Harapan dari saya, biar segera dipasang turap, biar aman. Jadi tidak akan kejadian longsor kayak gini," kata Juwita kepada VOI di lokasi, Kamis, 15 Februari.

Kejadian tanah longsor di bantaran Kali Cipinang mengakibatkan rusaknya mobil milik warga karena terperosok nyaris ke dalam aliran Kali Cipinang. Tanah longsor itu juga menumbangkan sebuah pohon serta kandang ternak ayam milik warga.

"Karena kan air kali akan merembes ke atas, itukan yang bikin longsor kan. Kalau bagusnya sih diturap gitu, harusnya. Di sini belum diturap." bebernya.

Juwita mengatakan, wilayah Jalan Cipinang Timur yang dihuninya sudah bebas dari bencana banjir. Dia pun berharap agar instansi terkait dapat menambah pemasangan turap secara permanen.

"Hujan sudah tidak banjir di sini, semenjak ada BKT dari tahun 2006, kita tidak ada banjir sama sekali. Aman lah," ucapnya.

Sebelumnya, sebuah pohon besar yang berada di bantaran Kali Cipinang, Jalan Cipinang Timur atau Jalan Mujahidin, RT 02/04, Kelurahan Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, mendadak tumbang hingga menyusul terjadinya longsor. Warga menyebutkan kejadian terjadi pada Senin malam, 12 Februari.

Menurut warga, sempat terjadi hujan deras disertai tiupan angin kencang yang melanda Jakarta Timur dan sekitarnya. Kemudian pada Selasa, 13 Februari, dini hari, usai hujan reda, tiba - tiba terdengar suara gemuruh hingga terjadi longsor di bantaran kali.

Ketua RT 02, Drajat mengatakan, peristiwa longsor mengakibatkan satu unit mobil milik warga yang terparkir di bantaran Kali Cipinang ikut terperosok hingga ke pinggir kali.