JAKARTA - Calon presiden Anies Baswedan dalam debat calon presiden (capres) Pemilu 2024 mengatakan akan mendatangkan para pakar untuk memajukan teknologi informasi dan berinvestasi di sektor tersebut.
"Gagasan kita adalah satu peningkatan kualitas manusia dan inovasi di sektor teknologi informasi dengan cara pairing, berpasangan, mendatangkan pakar untuk mendapatkan ahli teknologi bersama-sama," kata Anies Baswedan dalam debat final Capres di JCC, Minggu 4 Februari.
Anies ingin memprioritaskan investasi yang masuk dalam bentuk investasi padat karya yang didukung dengan reformasi birokrasi dan pemberantasan korupsi.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran di Cakung, Kerugian Ditaksir Rp1 M
04 Februari 2024, 08:01 -
| BERITA
Pelaku Penembakan di Colomadu Karanganyar Ditangkap, 1 Orang Eksekutor 2 Orang Penganiaya
01 Februari 2024, 17:11 -
| BERITA
Pasutri Jatuh dari Motor Akibat Bendera Partai di Flyover Mampang Roboh
17 Januari 2024, 15:38 -
| BERITA
Pemotor Tabrak Mobil Gegara Jarak Pandang Tertutup Spanduk Caleg di Duren Sawit
15 Januari 2024, 19:03 -
| BERITA
Dede Jaya, Penyiram Air Keras ke Pedagang Buah Ditangkap Saat Sedang Tidur di Pamulang
08 Januari 2024, 20:21
Dengan begitu, diharapkan dapat memberikan lowongan kerja bagi masyarakat lokal.
"Ada 3 aspek fundamental yaitu akses, kecepatan, keamanan yang ini menjadi prioritas, sehingga dengan cara seperti itu, ketika kita mengundang untuk melakukan investasi, kita akan bisa menyiapkan infrastrukturnya," beber Anies.
Selain investasi membangun pabrik teknologi informasi, kata Anies, adalah perlindungan atas hak intelektual yang nanti akan terkait dengan industri manufaktur.
