Bagikan:

JAKARTA - Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI mengapresiasi kerja jajaran Pemprov DKI yang sigap menangani banjir di Jakarta. Padahal, biasanya PSI kerap mengkritik kinerja anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Sebagian wilayah Jakarta dilanda banjir pada Sabtu, 20 Februari. Wakil Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Justin Untayana mengaku melihat para petugas Dinas Sumber Daya Air bekerja mengurangi dampak banjir seperti menguras air menggunakan pompa.

"Hingga dini hari saya masih menemukan para petugas Dinas SDA masih bekerja di titik-titik banjir di Jakarta Timur dan Jakarta Barat. Saya sangat mengapresiasi para petugas lapangan yang bekerja dengan sigap, cepat, dan penuh dedikasi,” kata Justin dalam keterangannya, Selasa, 23 Februari.

Justin mengakui tim lapangan Pemprov DKI cukup bagus dalam bereaksi menyurutkan genangan air di pemukiman dan jalan raya, hingga mengevakuasi korban. Namun, Justin menganggap semestinya tindakan itu bisa diminimalisasi dengan upaya pencegahan.

"Seharusnya banjir tidak perlu terjadi apabila gubernur serius dalam perencanaan dan pelaksanaan pencegahan banjir, bukan hanya reaktif melakukan bantuan sosial," tutur dia.

Pantauan Justin, banjir diakibatkan luapan sungai yang belum dilakukan normalisasi, saluran air yang mampet, dan tanggul jebol. 

Kemudian, serapan air tanah juga sangat minim. Hal ini, kata Justin, berkebalikan dengan kampanye Gubernur DKI yang ingin memasukkan air hujan ke dalam tanah.

“Perlu diingat bahwa Pak Anies suadh menjabat 3,5 tahun dan memiliki  APBD sekitar Rp 60 triliun, sehingga tidak ada alasan untuk kesulitan menjalankan berbagai program pencegahan banjir,” kata Justin.