JAKARTA - Beberapa daerah terendam banjir setelah hujan ekstrem terjadi di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jadetabek). Demi keselamatan, PT PLN (Persero) melakukan penghentian aliran listrik sementara.
Pada Jumat, 19 Februari, sebanyak 7 gardu listrik, 7 jurusan jaringan tegangan rendah dan total 2.667 pelanggan terdampak. Hingga pukul 12.00 WIB, baru 1 gardu dan 341 pelanggan yang menyala.
Ada pun wilayah di Jakarta Raya yang masih padam akibat lokasi rumah warga terdampak banjir yaitu Jakarta Timur di Cipinang Bali, Cipinang Melayu, Cipinang Bali 4. Sedangkan daerah Bekasi yang padam yaitu Komp. Dosen IKIP, Kel. Jatikramat, Kec. Jatiasih, Jl. Bintara Jaya II, Jl. Kalimalang dan Perum Pondok Gede Permai (Jl. Merak, Jl. Nusa Indah, Jl. Sunan Drajat)
General Manager PLN UID Jakarta Raya B. Pangaribuan mengatakan pihaknya langsung mengambil langkah cepat untuk menangani wilayah terdampak dengan menyiagakan personel.
"Beberapa upaya preventif yang dilakukan PLN UID Jakarta Raya yaitu menyiagakan 2.371 personel, melengkapi 6 gardu pemasok rumah pompa dengan peralatan switching, serta melakukan inspeksi dan pemeliharaan terhadap kabel tegangan rendah untuk segera dilakukan perbaikan apabila terjadi anomali, terutama di lokasi yang sering digunakan untuk berteduh pada saat hujan," tuturnya, dalam keterangan tertulis yang diterima VOI, Jumat, 19 Februari.
BACA JUGA:
Doddy juga mengimbau kepada masyarakat yang wilayahnya mulai tergenang air untuk dapat mematikan listrik dari Miniature Circuit Breaker (MCB), mencabut seluruh peralatan listrik yang masih tersambung dengan stop kontak, menaikkan alat elektronik ke tempat yang lebih aman.
"Ada beberapa hal yang memaksa kami untuk memadamkan listrik, seperti jika gardu distribusi terendam, rumah pelanggan terendam, rumah pelanggan dan gardu distribusi terendam, atau jika Gardu Induk terendam. Hal ini kami lakukan demi keselamatan masyarakat bersama. Kami pun terus berkoordinasi dengan instansi terkait dalam langkah-langkah mitigasi pada musim hujan ini," jelasnya.
Setelah banjir surut, kata Doddy mengingatkan semua alat elektronik dan jaringan listrik harus dalam keadaan kering. PLN juga memastikan semua jaringan distribusi listrik dalam keadaan kering dan aman untuk menyalurkan energi listrik.
"Setelah semua aman baik di sisi pelanggan maupun PLN, maka kedua belah pihak menandatangani berita acara penormalan kembali aliran listrik pascabanjir," katanya.
Masyarakat dapat melihat informasi wilayah padam melalui website pelita.plnjaya.co.id serta menghubungi Contact Center 123 atau melalui aplikasi PLN Mobile untuk mendapatkan informasi gangguan listrik maupun informasi pelayanan kelistrikan lainnya.