Bagikan:

JAKARTA - Pulau cantik di Portugal, Madeira, didapuk sebagai desa pengembara digital atau digital nomad village di Eropa. Ini menjadikan nama Madeira semakin terkenal, setelah sebelumnya merupakan salah satu objek wisata favorit di Benua Biru.

Diluncurkan di Desa Ponta do Sol pada 1 Februari lalu, Digital Nomads Madeira bertujuan untuk menarik pengembara digital, pekerja jarak jauh yang berkeliling dunia saat mereka bekerja.

Terletak di pantai selatan pulau, desa pengembara menawarkan pekerja jarak jauh ruang kerja gratis dengan meja dan kursi di Pusat Kebudayaan John do Passos, akses ke komunitas Slack dan wifi gratis dari pukul 8 pagi hingga 10 malam setiap hari.

Proyek ini dikembangkan oleh Pemerintah Daerah Madeira, melalui Startup Madeira, dan dengan bantuan konsultan nomad digital. Ini bertujuan untuk menarik pengembara digital dari seluruh dunia, yang meningkat seiring dengan maraknya penutupan kantor karena Pandemi COVID-19.

madeira digital nomad
Madeira, Portugal. (Instagram/digitalnomadsmadeira)

Melansir Euronews, pihak pengelola masih melakukan registrasi terhadap pengembara digital yang berminat. Kendati daya tampungnya hanya 100 pengembara, namun jumlah pendaftarnya sudah mencapai 3 ribu orang.

Pulau pilihan

Tentu bukan tanpa pertimbangan Madeira dipilih sebagai kampung pengembara digital. Salah satunya, pulau untuk untuk keenam kalinya secara berturut-turut terpilih sebagai Destinasi Pulau Terkemuka di Dunia, setelah memenangi gelar tersebut dalam World Travel Awards 2020.

Menurut Digital Nomads Madeira, Ponta do Sol menawarkan kondisi sempurna bagi pengembara yang mencari cuaca hangat, matahari, dan gaya hidup damai yang dikelilingi oleh alam.

Diharapkan para pengembara akan memiliki dampak yang sangat positif di Pulau Madeira, kampung halaman pesepak bola Cristiano Ronaldo, dengan tinggal lebih lama, membangun komunitas, membantu melawan pengurangan pariwisata dan musim pasar pariwisata.

madeira
Memadukan pantai dan ketinggian. (Instagram/digitalnomadsmadeira)

Proyek ini juga bekerja sama dengan bisnis lokal seperti real estat, hotel, dan perusahaan rental mobil untuk digunakan para pengembara.

Sementara, Desa Ponta do Sol sendiri memiliki luar 43 kilometer persegi dan dihuni oleh 8.200 penduduk. Terletak di ketinggian 1.500 meter, ini merupakan desa terhangat dengan sinar paling banyak, sekaligus satu-satunya dataran tinggi di Madeira.

Madeira saat ini dianggap sebagai salah satu tujuan teraman di Eropa. Untuk membuat pengunjung merasa lebih aman, Madeira telah mengadopsi serangkaian tindakan pengamanan di berbagai tempat di pulau itu, termasuk untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Siapa pun yang tiba di Madeira diwajibkan untuk menunjukkan tes PCR negatif yang dilakukan 72 jam sebelum kedatangan. Atau untuk mengikuti tes pada saat kedatangan dan karantina di akomodasi mereka selama 12 jam sambil menunggu hasilnya.