Bagikan:

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengingatkan publik waspada dengan penipu mengaku staf Ketua KPK Firli Bahuri. Adapun modusnya adalah untuk meminta bantuan.

Orang tak bertanggung jawab itu disebut menghubungi kepala daerah untuk minta bantuan.

“Kami pastikan bahwa aksi tersebut adalah penipuan,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Sabtu, 12 Agustus.

Ali bilang seluruh program yang dijalankan KPK menggunakan duit negara atau APBN. Sehingga, tak perlu ada yang meminta sumbangan.

Penipuan ini disebut sebagai tindakan kriminal. “Kami meminta pihak-pihak yang melakukan penipuan ataupun pemerasan tersebut untuk segera menghentikan aksinya,” tegasnya.

Publik diminta selalu hati-hati dengan penipuan mengatasnamakan KPK. Sebab, modusnya bisa dengan berbagai cara.

“Masyarakat dapat melakukan konfirmasi langsung ataupun melaporkan ke KPK melalui call center 198 atau kepada aparat penegak hukum terdekat,” pungkas Ali.