Formula E 2023 di Jakarta Selesai, Heru Budi Pesan Persiapan Balapan Tahun Depan Ditingkatkan

JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberi pesan kepada penyelenggara usai perhelatan Formula E seri ke-10 dan 11 di Ibu Kota. Ia meminta PT Jakarta Propertindo selaku BUMD penyelenggara untuk meningkatkan kesiapan balapan pada tahun depan.

Sebagaimana diketahui, Jakpro memiliki kontrak untuk menggelar balapan Formula E selama 3 tahun penyelenggaraan, mulai tahun 2022 hingga 2024.

"Evaluasinya lebih bisa diperbanyak di kesiapannya, ya," kata Heru di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, Jakarta Utara, Minggu, 4 Juni.

Setelah menyaksikan langsung balapan dan seluruh kegiatan yang ada hari ini, Heru berpendapat Formula E bisa membantu meningkatkan ekonomi masyarakat hingga mempromosikan Jakarta di mata dunia.

"Kan bagus untuk ekonomi, UMKM, promosi Jakarta," tuturnya.

Heru tiba di lokasi balapan Formula E mengenakan kemeja putih dan celana jins biru. Ia menyaksikan balapan dari area royal suite bersama Co-founder Formula E Alberto Longo, Ketua Steering Comittee Formula E Jakarta Ananda Mikola, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariodtejo, dan Ketua Steering Committee (SC) Formula E Jakarta Bambang Soesatyo (Bamsoet).

Pada balapan hari ini, pebalap Maserati MSG Racing, Maximilian Gunther sukses menunjukan dominasinya saat tampil dalam balapan Formula E 2023 di Jakarta. Gunther berhasil naik podium pertama di seri ke-11 setelah tampil apik dalam latihan bebas (FP) dan Kualifikasi.

Pebalap asal Jerman itu berhasil mencatatkan waktu tercepat 1 menit 7,753 detik dalam race kedua yang berlangsung di Jakarta Internasional e-Prix Sirkuit, Minggu, 4 Juni siang WIB.

Gunther mengungguli Jack Dennis dan Mitch Evans yang harus finis di posisi dua dan tiga. Dennis menorehkan selisih waktu 2,887 detik dari Gunther, sedangkan Evans menorehkan selisih waktu 18,300 detik dari Gunther.

Kemenangan di Jakarta ini menjadi catatan perdana bagi Gunther untuk merasakan podium pertama. Kesuksesan ini menjadi pembuktian bahwa Maximilian Gunther mampu membuktikan dominasinya.

Gunther mendominasi semua agenda yang berlangsung Minggu, 4 Juni. Sejak FP 3 yang digelar pagi hari, Gunther tercatat menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 44,57 detik.

Hasil itu menghantarkan lolos ke babak kualifikasi yang digelar siang hari. Sempat berduel dengan Eduardo Mortara, Gunther akhirnya berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 8,101 detik untuk meraih pole position di race 2.