Bagikan:

JAKARTA – Seorang ibu dan anaknya menjadi korban begal saat mengendarai sepeda motor di Jalan I Gusti Ngurah Rai, arah Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin, 9 Mei, sekitar pukul 20.00 WIB. Pelaku berinisial RY (35) berhasil ditangkap warga setelah motor yang dicurinya mengalami kerusakan, ban depan copot.

Korban bernama Sunarti menceritakan kejadian yang baru saja dialaminya kepada wartawan di lokasi kejadian. Aksi begal yang dilakukan RY terjadi pada saat hujan melanda Jakarta, dan lalu lintas Jalan I Gusti Ngurah Rai masih ramai kendaraan bermotor.

Sunarti mengatakan, saat itu dia dan putrinya bernama Ayu tengah membetulkan ban depan motor Honda Beat yang kerap lepas.

"Saya lagi betulkan motor sama anak saya. Motor saya baut roda depannya kendor jadi ban copot terus. Betulkan motornya di pinggir jalan, niatnya mau cari bengkel untuk di service sekalian," jelas Sunarti kepada VOI di lokasi kejadian, Senin, 9 Mei, malam.

Ketika korban tengah membetulkan motor, tiba-tiba datang pelaku seorang diri. Sunarti mengatakan bahwa pelaku datang berjalan kaki kemudian mendekati dirinya.

Pelaku begal di Duren Sawit Jaktim tertangkap warga/ Foto: Rizky Sulistio/ VOI

Pelaku yang diketahui warga Kampung Jembatan, Buaran, itu berpura-pura mau membantu korban. Kemudian ketika melihat ada kesempatan, pelaku langsung merampas kunci motor yang digenggam Ayu (korban) hingga terjadi tarik menarik.

"Pelaku sempat merampas kunci motor yang dipegang anak saya. Sempat tarik-tarikan. Kemudian motor dibawa kabur sama pelaku," kata wanita warga Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur itu.

Sunarti menjelaskan, pelaku terlebih dulu menghidupkan motor korban setelah berhasil merampas kunci motor dari anaknya. Kemudian pelaku membawa kabur motornya.

"Pelaku sempat dikejar oleh anak saya sambil berteriak maling-maling dengan menunjukan tangan ke arah pelaku. Banyak warga sekitar di seberang jalan yang melihat ketika anak saya berteriak," ujarnya.

Nahas, saat melarikan diri, ban depan motor milik korban lepas sehingga pelaku jatuh ke aspal. Jarak antara korban dengan pelaku yang jatuh, sekitar 50 meter.

Warga sekitar dan pengendara yang melintas pun geram ketika mendengar teriakan korban. Pelaku sempat melarikan diri meninggalkan motor hasil rampasannya.

Namun warga yang mengetahui aksi kejahatan pelaku ikut mengejarnya. Pelaku RY pun ditangkap sejumlah warga di depan sebuah minimarket, Jalan I Gusti Ngurah Rai, arah Jatinegara, Kecamatan Duren Sawit.

Menurut keterangan Ali, saksimata kejadian, saat pelaku berusaha melarikan diri meninggalkan motor korban, warga berbondong-bondong mengejarnya dari belakang. Pelaku kabur ke depan minimarket.

"Ada yang teriak maling motor, korbannya ibu-ibu. Sama warga dikejar dan ditangkap di depan Indomaret," kata Ali.

Puluhan warga yang kesal atas ulah pelaku, akhirnya menghakimi pelaku hingga babak belur.

Beruntung, aksi main hakim sendiri itu berhasil dilerai anggota Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Duren Sawit yang tiba ke lokasi kejadian. Pelaku yang sudah bertelanjang dada itu diamankan petugas Kepolisian.

Guna membubarkan kerumunan massa, salah satu anggota Reskrim terpaksa melepaskan tembakan peringatan ke udara sambil menggelandang pelaku begal ke dalam mobil polisi. Pelaku pun dibawa ke Mapolsek Duren Sawit guna proses hukum lebih lanjut.