Nekat! 9 Begal di Kebayoran Baru Coba Rampas Motor Milik Anggota TNI Kodam Jaya, Begini Akibatnya...
Pelaku begal Anggota TNI di Pasar Kebayoran Baru, ditangkap saat berusaha merampas motor/ Foto: IST

Bagikan:

JAKARTA – Pria berinisial MRH (22) warga Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan, adalah salah satu dari sembilan orang pelaku begal di wilayah Pasar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. MRH berhasil ditangkap saat hendak merampas motor. Karena target begal adalah anggota TNI, maka aksi MRH dan rekannya berhasil digagalkan.

Menurut data resmi TNI AD yang diunggah ke website, korban begal adalah dua orang anggota TNI dari Yonarhanud 10/ABC Kodam Jaya di wilayah Pasar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Prada Junior Noval dan Prada Ardian Sapta Savela pada hari Sabtu, 7 Mei, pukul 05.15 WIB.

Korban saat kejadian tengah melakukan perjalanan pulang usai berbelanja di Pasar Kebayoran Baru. Menurut Syarief, kejadian bermula saat di sekitar SMPN 29 Jakarta Selatan, kala itu ada tiga pengendara sepeda motor sejumlah 9 orang yang diduga pelaku begal.

"Anggota kami sepulang dari berbelanja kebutuhan sehari-hari di pasar tradisional menggunakan sepeda motor. Ketika dalam perjalanan pulang, ada beberapa orang yang berusaha menyerang, yang kemungkinan besar akan melakukan begal terhadap anggota kami," kata Komandan Batalyon Arhanud 10/ABC Letkol Arh Syarief S.B, Senin, 9 Mei.

Salah satu pelaku, lanjut Syarief, sempat melempar batu ke arah anggota Arhanud 10/ABC, namun berhasil dihindari. Sekelompok begal langsung menyerang dua anggota tanpa sebab, saat itu juga kedua anggota TNI melakukan perlawanan dengan menendang salah satu motor pelaku yang memepet motor kedua prajurit tersebut hingga terjatuh.

Satu orang pelaku berhasil diamankan, sedangkan pelaku lain berhasil melarikan diri. Diduga, sembilan pelaku begal tersebut dalam pengaruh minuman keras atau alkohol.

Selanjutnya, Komandan Batalyon Arhanud 10/ ABC Letkol Arh Syarief Syah Banjar mengapresiasi tindakan anak buahnya tersebut.

"Ini sebagai contoh dari tindakan yang memang sudah seharusnya dari prajurit TNI, menjaga keamanan warga masyarakat, termasuk dari tindakan aksi kriminalitas di jalanan," katanya

"Semoga ini merupakan contoh yang baik, dan kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak takut melaporkan bila terjadi aksi kejahatan yang menimpa siapapun," sambungnya.

Pelaku telah diserahkan ke Polsek Kebayoran Baru guna mempertanggungjawabkan perbuatannya dan dilakukan proses hukum lebih lanjut.

Terpisah, Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Donni Bagus Wibisono mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan pengembangan terkait kasus begal tersebut.

"Iya ada, (sekarang) sedang dikembangkan," kata Kompol Donni saat dikonfirmasi, Senin, 9 Mei.