SpaceX Luncurkan Misi Kargo NASA ke Stasiun Luar Angkasa

JAKARTA – SpaceX berhasil meluncurkan misi kargo untuk mendukung kru ekspedisi NASA yang berada di Stasiun Luar Angkasa (ISS). Muatan yang berisi perlengkapan eksperimen itu diantar oleh pesawat Dragon.

Seperti biasanya, SpaceX menggunakan roket Falcon 9 untuk membawa pesawat Dragon ke luar angkasa. Wahana antariksa ini lepas landas dari Kompleks Peluncuran 39A di Kennedy Space Center, fasilitas milik NASA, yang berada di Florida. 

NASA tidak menjelaskan berapa banyak muatan yang dibawa ke stasiun antariksa, tetapi berat muatannya lebih dari 2.762 kilogram. Peluncuran misi ini berjalan dengan lancar dan pesawatnya telah berlabuh di modul Harmony pada 5 November lalu sekitar pukul 22.15 WIB. 

Pengiriman muatan ini perlu dilakukan untuk mendukung para astronot yang sedang melakukan eksperimen dan penelitian ilmiah. Pesawat ini membawa perlengkapan kru, persediaan makanan, perangkat keras untuk stasiun, dan bahan eksperimen terbaru.

"Dragon mengirimkan beberapa eksperimen baru, termasuk Eksperimen Diagnostik Koronal, untuk memeriksa angin matahari dan bagaimana angin tersebut terbentuk," kata NASA melalui situs resminya.

Salah satu bahan eksperimen yang diantar adalah lumut Antarktika. Tumbuhan ini akan digunakan untuk mengamati efek gabungan radiasi kosmik dan gravitasi mikro. Para astronot juga akan menguji pengelasan dingin logam dalam gravitasi mikro. 

"Penelitian semacam itu bermanfaat bagi umat manusia dan menjadi dasar bagi eksplorasi manusia di masa mendatang melalui kampanye Artemis milik NASA, yang akan mengirim astronot ke Bulan untuk mempersiapkan ekspedisi ke Mars di masa mendatang," jelas NASA.

Pesawat Dragon yang mengantar perlengkapan dan persediaan bagi para astronot ini akan menetap di ISS hingga Desember mendatang. Saat pulang kembali ke Bumi, pesawat ini akan mendarat di pantai lepas Florida.