JAKARTA - Pemilu AS memiliki keterkaitan erat dengan market kripto. Ditambah lagi dengan kemenangan Donald Trump pada 6 November 2024 ini. Trump sendiri dikenal sebagai sosok yang pro kripto selama kampanye. Hal ini mendongkrak harga Bitcoin (BTC) yang kembali mencatatkan rekor harga tertinggi sepanjang masa (ATH) dengan menembus angka 75.000 dolar AS (sekitar Rp1,193 miliar), melampaui ATH sebelumnya di level 73.750 dolar AS (sekitar Rp1,144 miliar) yang dicapai pada Maret 2024.
Tidak hanya Bitcoin, tercatat sejumlah aset kripto lain seperti Ethereum (ETH), Solana (SOL), Binance Coin (BNB), Ripple (XRP), dan Dogecoin (DOGE) melonjak siginifikan. Sebagian besar aset kripto lain juga turut meroket berdasarkan data CoinGecko hari ini. Yang tertinggi adalah Dogecoin yang mencatatkan kenaikan sebesar 15% dan Bitcoin naik 6% dalam 24 jam terakhir pada pukul 14:00 WIB.
Lonjakan harga ini menghidupkan kembali ekspektasi pasar, terutama di tengah isu politik Amerika Serikat, dengan Donald Trump unggul dalam jajak pendapat sementara melawan Kamala Harris, menjelang pemilihan presiden. Kenaikan ini mendekatkan Bitcoin pada target psikologis yang telah lama dinantikan yaitu 100.000 dolar AS (sekitar Rp1,55 miliar) per koin.
BACA JUGA:
Lonjakan harga Bitcoin ini dipicu oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah meningkatnya minat institusi untuk mengakumulasi BTC. Firma investasi Jepang, Metaplanet, baru-baru ini mengumumkan pembelian besar yang membuat total kepemilikan mereka mencapai 1.018,17 BTC, senilai sekitar 68,8 juta dolar AS (sekitar Rp1,06 triliun).
Selain itu, indeks Fear and Greed menunjukkan bahwa sentimen investor saat ini berada pada zona “Extreme Greed”, menandakan optimisme yang tinggi. Kenaikan tajam dalam pencarian Google untuk Bitcoin juga menunjukkan meningkatnya minat dari investor ritel yang ingin terlibat dalam reli harga ini.
Sementara itu, analis Bitfinex menyoroti beberapa alasan tambahan di balik melonjaknya harga Bitcoin cs, termasuk harapan akan kemenangan Trump dalam pemilihan presiden AS. Menurut mereka, kemenangan Trump akan membawa dampak positif bagi pasar kripto karena ia dipandang sebagai sosok yang lebih pro-pertumbuhan ekonomi, sehingga investor berharap adanya pengurangan tekanan regulasi terhadap aset kripto.