Bagikan:

Jakarta - Spotify  akan memperkenalkan paket baru yang lebih mahal bagi para pengguna setianya akhir tahun ini. Hal ini pertama kali dilaporkan  Bloomberg News pada Selasa, 11 Juni,mengutip sumber yang mengetahui rencana tersebut.

Paket baru dari raksasa audio-streaming ini, yang akan menjadi tambahan untuk pengguna yang sudah ada, diperkirakan akan menambah biaya sebesar  5 dolar AS per bulan untuk akses audio yang lebih baik serta alat baru untuk membuat playlist dan mengelola perpustakaan lagu.

Spotify menolak untuk memberikan komentar atas laporan itu. Saham perusahaan asal Swedia tersebut naik hampir 1% dalam perdagangan awal di AS.

Laporan ini muncul seminggu setelah perusahaan menaikkan harga untuk paket premiumnya di Amerika Serikat, dalam upaya untuk meningkatkan margin keuntungan, setelah menahan biaya pemasaran.

Harga paket baru ini akan bervariasi sesuai dengan paket dasar setiap pengguna, tetapi diperkirakan akan mengalami kenaikan rata-rata sekitar 40%, menurut laporan tersebut. Laporan itu juga  menambahkan bahwa pelanggan yang meningkatkan paket mereka akan mendapatkan akses ke audio high-fidelity (HiFi) Spotify.

Pada tahun 2021, Spotify mengumumkan fitur audio HiFi untuk membiarkan pelanggan premium di pasar tertentu meningkatkan kualitas suara mereka, namun menurut laporan, peluncurannya tertunda.

Pelanggan premium Spotify meningkat sebesar 14% menjadi 239 juta pada kuartal pertama yang berakhir pada 31 Maret dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Spotify memperkirakan pengguna aktif bulanan mencapai 631 juta untuk kuartal kedua.