Bank Sentral Gunakan AI Gaia untuk Menganalisis Risiko Keuangan Terkait Iklim
Bank Sentral mulai gunakan kecerdasan buatan untuk menilai risiko keuangan terkait iklim. (foto: dok. bis)

Bagikan:

JAKARTA – Beberapa Bank sentral pada Selasa 19 Maret, mengumumkan bahwa mereka telah menggunakan kecerdasan buatan (AI) dalam proyek eksperimental mereka, Gaia, untuk mengumpulkan data guna menilai risiko keuangan terkait iklim. Hal ini dilakukan seiring dengan meningkatnya volume pengungkapan dari bank dan perusahaan lainnya.

Bank for International Settlements, Bank of Spain, Bundesbank Jerman, dan Bank Sentral Eropa mengatakan bahwa Gaia digunakan untuk menganalisis pengungkapan perusahaan tentang emisi karbon, penerbitan obligasi hijau, dan komitmen net-zero sukarela.

Regulator bank, asuransi, dan manajer aset membutuhkan data berkualitas tinggi untuk menilai dampak perubahan iklim pada lembaga keuangan. Namun, ketiadaan standar pelaporan tunggal membuat mereka dihadapkan pada berbagai informasi publik yang tersebar di teks, tabel, dan catatan kaki dalam laporan tahunan.

Gaia mampu mengatasi perbedaan dalam definisi dan kerangka kerja pengungkapan di berbagai yurisdiksi untuk menawarkan transparansi yang sangat dibutuhkan, dan memudahkan perbandingan indikator tentang risiko keuangan terkait iklim.

Meskipun ada variasi dalam cara data yang sama dilaporkan oleh perusahaan, Gaia berfokus pada definisi setiap indikator, bukan bagaimana data tersebut diberi label. Dengan Gaia, menambahkan KPI baru atau institusi baru menjadi cepat dan mudah. Hal ini memungkinkan untuk mengekstrak dan menganalisis sejumlah besar KPI dari sejumlah besar institusi, membuka kemungkinan analisis risiko iklim dalam skala yang sebelumnya tidak terbayangkan.

Perusahaan yang terdaftar, termasuk bank dan asuransi, menghadapi pengungkapan baru yang wajib terkait iklim di bawah aturan global, AS, dan Uni Eropa baru, yang akan menghasilkan informasi lebih rinci, dibandingkan dengan pendekatan sukarela sebelumnya.

Gaia melihat 20 indikator kunci untuk 187 lembaga keuangan selama lima tahun dari dokumen dalam bahasa Inggris dan sejumlah kecil dalam bahasa Spanyol dan Jerman. Hasilnya menunjukkan bagaimana lebih banyak perusahaan keuangan berkomitmen untuk target net zero dan menerbitkan obligasi hijau, tetapi tidak dengan cara yang seragam di seluruh dunia.

Bank sentral mengatakan bahwa langkah selanjutnya yang mungkin adalah membuat Gaia tersedia untuk publik sebagai layanan web terbuka untuk analis.