Apple Jadi Perusahaan <i>Big Tech</i> Paling Unggul Dalam Menekan Emisi Karbon
Pembangkit listrik tenaga surya yang Apple kembangkan untuk menekan pengeluaran emisi karbon (foto: dok. Apple)

Bagikan:

JAKARTA - Stand.earth, organisasi nirlaba yang menjaga lingkungan hidup, membandingkan inisiatif memerangi perubahan iklim yang dilakukan oleh enam perusahaan teknologi, yaitu Apple, Dell, Google, HP, Microsoft, dan Nvidia.

Dari keenam perusahaan besar di bidang teknologi ini, Apple disebut sebagai perusahaan dengan inisiatif terbaik. Meski Stand.earth meragukan klaim netral karbon Apple dalam laporan terpisah, Apple tetap menjadi yang terdepan dari keenam perusahaan yang mereka amati.

Big Tech, sebutan untuk perusahaan teknologi paling terdepan, menghasilkan setidaknya empat persen emisi gas rumah kaca, mengalahkan emisi yang dihasilkan dari sektor penerbangan. Masalah inilah yang membuat Stand.earth terus memperhatikan upaya perusahaan teknologi dalam menangani masalah perubahan iklim.

Beruntungnya, Apple sempat menyatakan secara resmi bahwa mereka akan menerapkan netral karbon di seluruh produksi dan rantai pasokan produk mereka. Bahkan, Apple telah meningkatkan daya ramah lingkungan dua kali lipat dari tahun 2021 dan 2022.

Langkah nyata yang Apple lakukan terlihat dari perilisan casing iPhone 15 netral karbon pertama mereka. Tidak hanya di iPhone 15, tali jam tangan untuk Apple Watch terbaru juga netral karbon.

Direktur Kebijakan Iklim Global Stand.earth Gary Cook mengatakan bahwa Apple memang terlalu cepat dalam mengeklaim produk mereka sebagai produk yang netral karbon. Akan tetapi, Apple telah membuktikan tujuan mereka secara nyata.

“Mereka adalah satu-satunya perusahaan yang memberikan contoh kuat dalam mengalihkan operasi dari bahan bakar fosil dan bekerja secara agresif untuk membuat pemasok mereka beralih ke bahan bakar fosil,” jelas Cook.