CEO X Bingung Terkait Rencana Elon Musk Jadikan X Aplikasi Berbayar
CEO X Linda Yaccarino diwawancara mengenai situasi dan masa depan dari platform X (foto: twitter @lindayaX)

Bagikan:

JAKARTA – Elon Musk sempat membuat kehebohan karena berencana membebankan biaya kecil kepada seluruh pengguna platform X, bukan hanya X Premium. Rencana ini pun ditanyakan langsung ke CEO X Linda Yaccarino dalam acara Code Conference.

Mengutip dari Techcrunch, Yaccarino tampak bingung ketika diwawancara oleh jurnalis CNBC. Ia bahkan meminta jurnalis tersebut mengulang pertanyaan, lalu bertanya apakah Musk benar-benar menyampaikan hal itu atau hanya sekadar memikirkan.

Jurnalis ini juga bertanya mengenai dampak yang terjadi jika platform X akhirnya berbayar dan ada berapa banyak pengguna yang akan meninggalkan platform tersebut. Sekali lagi, Yaccarino terlihat bingung.

Yaccarino akhirnya meminta jurnalis CNBC itu menjelaskan kembali apakah Musk ingin menjadikan X berbayar atau perubahan berbayar ini merupakan ide dari jurnalis tersebut.

Setiap kali ditanyakan mengenai rencana pembayaran ini, Yaccarino tidak langsung menjawab. Dengan gelagat ini, jurnalis CNBC bertanya apakah Yaccarino tak diajak berbicara terlebih dahulu oleh Musk terkait rencana X berbayar.

Yaccarino segera meluruskan bahwa ia dan Musk membicarakan semua hal, tetapi tetap mengesampingkan jawaban untuk rencana perubahan X menjadi berbayar. Hingga acara berakhir, Yaccarino tak kunjung menjelaskan meski ditanyakan hal yang sama.

Wawancara ini jelas menjadi perhatian karena Yaccarino terkesan tak tahu-menahu soal rencana Elon Musk, padahal posisinya terbilang sangat penting di X.

Sebelumnya, Elon Musk menyampaikan rencana peralihan X menjadi platform berbayar pada 18 September lalu saat bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Saat itu Musk menjelaskan alasan dirinya ingin menjadikan X aplikasi berbayar. Ia mengatakan beban biaya ini diberikan kepada pengguna untuk mengatasi bot karena X perlu biaya yang besar dalam mengurus bot.