Bagikan:

JAKARTA - WhatsApp dilaporkan tengah menguji fitur baru yang dijuluki Status Archive atau Arsip Status kepada penguji beta Business untuk Android.

Fitur Arsip Status dapat berfungsi ketika pengguna WhatsApp Business ingin kembali membagikan pembaruan status lama mereka dengan pelanggan.

Menurut tangkapan layar yang dibagikan WABetaInfo, pengguna akan menerima spanduk pemberitahuan di bagian Status.

Setelah diaktifkan, perangkat akan secara otomatis mengarsipkan pembaruan status setelah periode 24 jam, dan dapat disimpan pada perangkat mereka hingga 30 hari usai dibagikan.

Pengguna juga memiliki kemampuan untuk menyesuaikan preferensi arsip dan mudah mengaksesnya langsung dari menu di dalam tab Status.

Perlu dicatat, arsip tersebut bersifat pribadi, artinya hanya pengguna yang dapat melihatnya. Saat ini, fitur Arsip Status tersedia pada build v2.23.11.15 dan akan hadir untuk pengguna yang lebih luas dalam beberapa minggu mendatang, seperti dikutip dari Indian Express, Rabu, 31 Mei.

Aplikasi perpesanan milik Meta itu juga akan meluncurkan fitur untuk pengguna Windows, yang kini baru tersedia di saluran beta WhatsApp v2.2320.1.0.

Di mana mereka dapat mengubah bahasa aplikasi secara terpisah dari bahasa sistem. Opsi perubahan bahasa dapat ditemukan di menu pengaturan.

Sebagai informasi, WhatsApp juga akan membawa fitur Berbagi Layar untuk pengguna Android. Fitur ini nantinya akan merekam dan menampilkan konten layar pengguna dengan siapa pun yang berada di panggilan video.

Untuk menggunakan fitur, pilih opsi baru dengan ikon ponsel dan tanda panah keluar, setelahnya akan muncul permintaan izin untuk membagikan layar kepada pengguna di panggilan video, kemudian klik mulai sekarang.

WhatsApp akan memiliki akses ke apa pun yang ditampilkan di layar pengguna. Fitur Berbagi Layar ini cukup membantu ketika pengguna ingin mendiskusikan beberapa slide atau dokumen penting melalui panggilan video WhatsApp.