JAKARTA - Meta Platforms Inc, raksasa media sosial yang memiliki Facebook dan Instagram, mengumumkan pada Kamis 11 Mei bahwa mereka akan mulai menguji alat iklan berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dapat membuat konten seperti latar belakang gambar dan variasi teks tertulis.
Sejumlah pengiklan akan diundang untuk mencoba alat tersebut dalam "AI Sandbox", yang merupakan tempat uji coba yang akan diluncurkan oleh Meta.
Para eksekutif perusahaan mengatakan bahwa jumlah pengiklan yang akan diundang saat ini masih sedikit dan belum diungkapkan berapa jumlahnya. Meta berencana untuk memberikan akses kepada lebih banyak pengiklan pada bulan Juli dan mengintegrasikan beberapa fitur ke dalam produk iklan umum pada akhir tahun nanti.
BACA JUGA:
Pengumuman ini menandai debut Meta dalam menghadirkan produk-produk yang menggunakan teknologi generative AI, yang memanfaatkan data-data masa lalu untuk menghasilkan konten baru seperti prosa, seni, dan kode perangkat lunak.
Teknologi ini menjadi sangat populer dan menarik minat banyak investor setelah Microsoft mendukung startup OpenAI yang meluncurkan chatbot ChatGPT pada musim gugur lalu.
Pengumuman Meta ini muncul hanya sehari setelah pesaing terbesar Meta dalam bidang iklan digital, Alphabet's Google, mengatakan bahwa mereka akan mulai menawarkan integrasi teknologi ini dalam produk pencarian, email, dan foto.