Bagikan:

JAKARTA - Saat ini Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) ditempati oleh tujuh astronot, meski mereka sibuk dengan berbagai penelitian, bukan berarti mereka tidak ikut merayakan Tahun Baru. Jadi, bagaimana para kru di ISS merayakan Tahun Baru? Inilah yang perlu Anda ketahui.

ISS mengorbit Bumi dengan kecepatan 17.500 mph dan karenanya melihat banyak Matahari terbit dan terbenam sepanjang satu hari Bumi, jadi mungkin terbayang para astronot mudah lupa waktu.

Untungnya, ketika para astronot mulai tinggal di pos orbit lebih dari dua dekade lalu, NASA dan mitra internasionalnya mempertimbangkan teka-teki ini dan menghasilkan solusi sederhana.

Mereka mengatur ISS ke Jam Waktu Universal (UTC), yang berhubungan langsung dengan Greenwich Mean Time zona di London, Inggris, dan berarti setiap tahun baru dimulai pukul 7 malam ET pada tanggal 31 Januari.

Hal ini agar penghuni ISS dapat mengatur operasi dan aktivitas berbasis ruang angkasa dengan baik. Karena ISS terus bergerak mengelilingi Bumi, zona waktu dan lokasinya terus berubah, bahkan saat harus menghindari puing-puing luar angkasa.

Dengan demikian, astronot di ISS akan merayakan Tahun Baru hanya beberapa jam sebelum orang lain di Amerika Serikat (AS) mulai merayakannya.

Kemungkinan besar, setiap astronot juga ingin merayakan datangnya Tahun Baru sesuai dengan zona waktu rumah mereka di Bumi.

Para astronot biasanya akan berkumpul untuk pesta Tahun Baru di mana mereka akan menikmati suguhan makanan khusus yang dibawa dari Bumi. Namun, mereka tidak diperbolehkan mengonsumsi alkohol atau minuman semacamnya.

Saat ini, awak ISS terdiri dari warga AS, Frank Rubio, Nicole Mann, dan Josh Cassada, warga Rusia Sergey Prokopyev, Dmitri Petelin, dan Anna Kikina dan Koichi Wakata dari Jepang.

Sayangnya, hanya ada sedikit sisa Tahun Baru untuk dirayakan di ISS, karena NASA berencana untuk mendeorbit ISS pada 2030-an.