Bagikan:

JAKARTA - Program Self Service Repair Apple akhirnya diperluas, dan kini, pelanggan tidak hanya dapat memperbaiki iPhone mereka, tetapi juga jajaran desktop Mac.

Namun, layanan ini baru dapat digunakan untuk wilayah Amerika Serikat (AS). Dengan itu, pelanggan dapat memperbaiki M1 iMac, Mac mini, dan Mac Studio.

Sebelumnya, hanya model iPhone dan MacBook dengan Apple Silicon terpilih yang menjadi bagian dari program ini. Informasi tersebut berasal dari laman blog Sixcolors yang dimiliki Jason Snell.

Snell melihat di laman Self Service Repair Apple bahwa terdapat pilihan alat untuk perbaikan desktop Mac baru. Sampai sekarang, belum diketahui kapan suku cadang dan alat ini juga akan tersedia untuk pelanggan Eropa.

Program Self Service Repair Apple saat ini sudah mendarat di Belgia, Prancis, Jerman, Italia, Polandia, Spanyol, Swedia, dan Inggris pada awal Desember.

“Kami percaya teknologi terbaik untuk pelanggan kami dan untuk planet ini adalah teknologi yang tahan lama, itulah sebabnya kami merancang produk kami agar tahan lama dan jarang membutuhkan pemeliharaan atau perbaikan,” ungkap COO Apple, Jeff Williams, beberapa waktu lalu.

“Tetapi ketika perbaikan diperlukan, kami ingin pelanggan memiliki banyak pilihan untuk perbaikan yang aman, andal, dan aman. Itulah mengapa kami sangat bersemangat untuk meluncurkan Self Service Repair di Eropa, memberikan pelanggan kami akses langsung ke suku cadang, peralatan, dan manual asli Apple," imbuhnya.

Apple mengatakan bahwa alat yang tersedia untuk pelanggan di Self Service Repair Store dirancang khusus untuk membantu memberikan perbaikan terbaik untuk produk Apple, dan berguna untuk menghemat biaya serta meningkatkan keamanan.

Apple menawarkan kit persewaan alat mulai dari 49 dolar AS setara Rp763 ribuan sehingga pelanggan yang tidak ingin membeli alat untuk sekali perbaikan masih memiliki akses ke alat perbaikan profesional ini. Suku cadang itu disewakan selama seminggu dan dikirim ke pelanggan secara gratis.

Selama tiga tahun terakhir, Apple mengatakan telah menggandakan jumlah lokasi servis dengan akses ke suku cadang, alat, dan pelatihan asli Apple, termasuk lebih dari 4.000 Penyedia Perbaikan Independen.

Jaringan global lebih dari 5.000 Penyedia Layanan Resmi Apple mendukung lebih dari 100.000 teknisi aktif. Hasilnya, delapan dari 10 pelanggan Apple berada dalam jarak 30 menit dari penyedia layanan resmi di seluruh Eropa. Demikian dikutip dari BGR, Kamis, 22 Desember.