Google Matikan Mode Mengemudi, Pengguna Diarahkan untuk Gunakan Aplikasi Google Maps
Google Maps diyakini lebih efektif digunakan di perjalanan. (foto: dok. pixabay)

Bagikan:

JAKARTA - Google akhirnya mematikan fitur Mode Mengemudi, di dasbor mandiri yang didukung Google Asisten. Ini adalah sebuah fitur yang menawarkan akses cepat ke kontrol audio, kontak, navigasi, dan pintasan lainnya saat pengguna berada di jalan.

Menurut laporan dari 9to5Google, fitur yang pertama kali diumumkan Google di I/O tahun 2019, dan belum resmi diluncurkan hingga tahun lalu, namun kini Google justru sudah menghentikannya pada 21 November.

Versi mandiri dari Mode Mengemudi (Driving Mode) tidak sama dengan fitur Mode Mengemudi yang ada di dalam Google Maps, yang secara otomatis melakukan booting setelah Anda memulai navigasi. Seperti yang ditunjukkan oleh Mishaal Rahman dari Esper, Google menambahkan Mode Mengemudi Asisten (Assistant Driving Mode ) ke Maps bahkan sebelum merilis Mode Mengemudi mandiri.

Satu-satunya perbedaan antara keduanya adalah pengguna dapat mengakses versi mandiri dengan mengucapkan perintah suara seperti "Hai Google, luncurkan Mode Mengemudi," atau dengan mengetuk pintasan Mode Mengemudi di layar beranda ponsel.

Setelah Mode Mengemudi dimatikan, pengguna hanya perlu mengakses fitur-fiturnya dengan memulai navigasi di Google Maps, yang mungkin telah dilakukan oleh banyak pengguna.

Cara mematikannya sedikit mengecewakan bagi mereka yang mungkin tidak memiliki mobil dengan hub navigasi digital yang mendukung Android Auto. Layanan Mode Mengemudi mandiri seharusnya menggantikan aplikasi "Android Auto for Phone Screens" yang dihentikan Google dengan Android 12.