Bagikan:

JAKARTA - Perusahaan teknologi otonom, Cruise, baru-baru ini mengumumkan bahwa Nashville, Tennessee akan menjadi "kota robotaxi" berikutnya yang mereka tuju.

CEO Cruise Kyle Vogt mengungkapkan bahwa peluncuran layanan ini akan dilakukan dalam beberapa bulan ke depan, sambil menyatakan bahwa lebih banyak kota lainnya akan menjadi tujuan selanjutnya.

Meskipun belum dijelaskan secara rinci mengapa Nashville dipilih, kemungkinan besar keputusan tersebut berhubungan dengan statusnya sebagai destinasi wisata populer yang sangat mengandalkan layanan taksi dan ride-hailing untuk mengangkut wisatawan ke berbagai bar dan tempat musik di kota tersebut. Hal ini menjadikan Nashville sebagai lokasi ideal bagi Cruise untuk berkembang.

"Teori kami sederhana: jika kami dapat membuat kendaraan otonom berfungsi di kota seperti San Francisco - dengan kabut, bukit, dan lalu lintasnya - maka kendaraan tersebut akan berfungsi hampir di mana saja," kata Vogt, dilansir Carscoops, 28 Juli,

Dia juga menambahkan bahwa teknologi otonom mereka telah berkembang pesat dan kini bisa belajar dan berkembang sendiri tanpa perlu diprogram ulang oleh engineer.

Vogt juga mengatakan bahwa Cruise telah melakukan berbagai uji coba di berbagai kota, termasuk San Francisco, Austin, Phoenix, Dallas, dan Houston. Dari hasil uji coba tersebut, Cruise menemukan bahwa teknologi otonom mereka bisa bekerja dengan baik di berbagai kondisi, termasuk di kota-kota dengan kondisi yang menantang seperti San Francisco yang terkenal dengan kabut dan jalanan yang berbukit.

Cruise juga telah menghilangkan kode program yang hanya berfungsi untuk menangani kondisi khusus di satu kota tertentu. Hal ini membuat proses pengembangan teknologi otonom Cruise menjadi lebih cepat dan mudah. Kini, Cruise bisa meluncurkan layanan robotaxi di kota baru hanya dengan mengumpulkan data dan melatih model machine learning mereka.

Peluncuran layanan robotaxi Cruise di Nashville akan menjadi tonggak penting bagi perusahaan ini. Jika sukses, Cruise bisa segera memperluas layanan mereka ke kota-kota lain di seluruh dunia.