Bagikan:

JAKARTA - Promotor Eddie Hearn mengklaim, petinju Conor Benn akan naik ring lebih cepat dari yang diperkirakan setelah gagal dalam beberapa kali tes obat-obatan terlarang.

Calon bintang kelas welter tersebut sebelumnya gagal dalam dua tes untuk persiapan pertarungan bersejarahnya melawan Chris Eubank Jr pada bulan Oktober. Rencana duel itu kemudian dibatalkan.

Benn gagal melewati tes obat-obatan terlarang setelah adanya jumlah obat kesuburan wanita Clomiphene yang dapat meningkatkan kadar testosteron pada pria ditemukan dalam sistem tubuhnya.

Meski demikian, WBC diharapkan memikirkan ulang keputusan mereka atas hasil penyelidikan pada akhir bulan ini. Hearn pun yakin bukti yang diberikan akan membuka jalan bagi The Destroyer untuk segera kembali ke ring.

"Saya tidak sabar karena saya pikir banyak orang akan terkejut dengan apa yang akan keluar terkait Conor Benn," ujar Hearn dilansir dari The Sun pada Selasa, 6 Desember 2022.

"Saya pikir dia akan bertarung lebih cepat dari yang Anda pikirkan. Jika dia mendapat larangan bertarung, dari informasi yang kami miliki, saya pikir itu belum tentu adil," tambah dia.

Petinju berusia 26 tahun tersebut saat ini masih mempertahankan dirinya tidak bersalah. Ia bersikeras bahwa secara tidak sengaja menelan zat terlarang yang ditemukan di dalam sistem tubuhnya.

Meski demikian, penyangkalan yang ia lakukan tidak menghentikan WBC untuk memberikan larangan bertarung buat Benn. Induk organisasi itu bahkan sampai mengeluarkannya dari peringkat mereka setelah ia dianggap melakukan pelanggaran anti doping.

"Tapi jika ya, saya tidak berpikir itu akan menjadi larangan panjang sama sekali. Saya tidak ingin terlalu percaya diri, tapi saya pikir akan sangat menarik tentang apa yang muncul di sini," ujar Hearn.