JAKARTA - Petinju penantang gelar kelas bantam, Shannon O'Connell mengatakan, calon lawannya, Ebanie Bridges, cuma punya modal "melepas pakaian" dalam perjalanan membangun kariernya.
Kedua petarung yang sama-sama berasal dari Australia itu terlibat perang kata-kata di konferensi pers daring untuk pertarungan mereka pada 10 Desember mendatang di Leeds.
"Saya tidak suka cara Ebanie melakukan sesuatu. Kami tidak pernah diakui dan tidak ada rasa hormat dalam olahraga untuk wanita," kata O'Connell dilansir The Sun, Selasa, 14 November 2022.
"Saya percaya bahwa orang-orang seperti Katie Taylor, semua orang telah bekerja sangat keras untuk memperoleh kehormatan dan kemudian melakukan hal-hal seperti yang dilakukan Ebanie justru menjatuhkan mereka kembali," ia menambahkan.
Kata-kata itu kemudian langsung direspons Ebanie. "Maksud Anda, saya belum mengalami kesulitan karena saya hanya sedikit berbeda," kata dia.
O'Connell pun tidak tinggal diam. Ia langsung membalas dengan blak-blakan, "Yah, karena kamu melepaskan pakaianmu untuk dilihat."
Ebanie semakin marah mendengar itu. Ia pun langsung menyerang balik lagi dengan mengklaim bahwa popularistas yang dimilikinya justru membuat pertarungannya selalu dilirik dan menjadi sumber uang.
"Jika bukan karena saya, Anda tidak akan berada di platform ini, Anda tidak akan diketahui secara global. Anda tidak akan mendapatkan gaji terbesar dalam karier Anda," kata dia.
"Jadi Anda bisa mengatakan saya tidak menghormati olahraga ini, tetapi saya cukup yakin karena saya, Anda di sini dan Anda akan menghasilkan banyak uang dan membuat orang benar-benar tahu siapa Anda," tambah dia.
Bridges merebut gelar kelas bantam IBF pada Maret tahun ini setelah mengalahkan Maria Cecilia Roman. Penggemar berat Leeds United itu akan kembali ke First Direct Arena bulan depan untuk mempertahankan sabuknya tersebut.
Mantan ring girl itu memiliki segudang pengalaman dalam perjalanan menjadi juara di dunia tinju. Di media sosial Instagram, ia juga merupakan pesohor yang memiliki lebih dari 500 ribu pengikut.