Bagikan:

JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali ikut menanggapi rilis PSSI yang viral di media sosial pasca Timnas Indonesia mengalahkan Kuwait di laga perdana Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Rabu, 8 Juni lalu. Rilis itu dinilai kontroversial karena bernarasi memuji Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.

Dalam rilis itu sosok yang akrab disapa Iwan Bule ini dinilai sebagai aktor utama keberhasilan Timnas Indonesia memecahkan rekor 42 tahun lalu di mana Tim Merah Putih juga menang 2-1 atas Kuwait.

Dari keterangan di situs PSSI, rilis yang mereka terbitkan ditulis wartawan senior dan pengamat sepak bola bernama Agus Liwulanga. Tulisan itu awalnya diterbitkan di salah satu media online.

Tulisan yang jadi sorotan adalah "Pertanyaan menarik bagi kita hari ini adalah: Siapa tokoh utama di balik kemenangan hebat Indonesia (2-1) atas Kuwait? Jawabannya jelas: Iwan Bule..!. Sejak memimpin PSSI pada 2 November 2019, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, menorehkan prestasi cemerlang".

Hal itu lantas membuat heboh media sosial yang isinya sebagian besar mengkritik sikap induk sepak bola nasional itu.

Terkait hal ini, Menpora menyebut rilis itu sah-sah saja untuk diterbitkan dan tidak perlu dipersoalkan.

"Ya tidak apa-apa. Dia (Mochamad Iriawan) 'kan Ketum PSSI," kata Amali pada Jumat, 10 Juni.

Zainudin Amali menjelaskan, PSSI sebagai induk federasi olahraga jelas PSSI punya andil dengan olahraga nasional sesuai Perpes Nomor 3 Tahun 2019. Untuk ia mendukung apa pun yang dilakukan PSSI yang memiliki wewenang atas cabang olahraga yang dikelola.

"Ya saya kira begini, ya. Seluruh kegiatan keolahragaan itu adalah mulai dari Presiden sampai ke bawah punya andil. Pak Presiden secara spesifik mengeluarkan Perpres Nomor 3 Tahun 2019 itu dukungan beliau untuk percepatan pembangunan sepak bola nasional. Namun, memang, eksekutornya di PSSI. Mereka jalan, ya sinergi semuanya. Saya dukung PSSI," katanya.

Kemenangan atas Kuwait membuat Indonesia sudah mengemas tiga poin dan duduk di posisi kedua klasemen Grup A, di belakang Yordania di posisi pertama. Selanjutnya, Indonesia akan melawan Yordania di laga kedua pada Minggu, 12 Juni dini hari WIB.