JAKARTA - Timnas Indonesia hanya mampu bermain imbang 0-0 lawan Bangladesh dalam laga persahabatan FIFA di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu, 1 Mei. Hasil ini membuat banyak pihak pesimistis Skuad Garuda bisa lolos ke Piala Asia 2023.
Hal ini tak lepas dari performa anak asuh Shin Tae-yong dalam pertandingan melawan Bangladesh. Minim kreasi dan juga tumpul di lini depan.
Padahal lawan yang dihadapi adalah tim yang peringkatnya jauh di bawah Timnas Indonesia. Sementara di kualifikasi Piala Asia 2023, Marc Klok dan kawan kawan bakal berhadapan dengan tim kuat macam Kuwait, Yordania, dan Nepal.
Belum lagi harapan untuk menurunkan tiga pemain Eropa yang tengah dinaturalisasi sudah dipastikan tak terwujud. Proses Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama untuk menjadi warga negara Indonesia (WNI) tak akan selesai tepat waktu.
Menanggapi hal ini, Shin Tae-yong masih mencoba optimistis. "Bola itu bundar," ujarnya, seperti dikutip Antara.
BACA JUGA:
"Kami akan bekerja maksimal untuk bersaing dengan Kuwait, Yordania dan Nepal," lanjut pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut.
Shin juga menyebut, Timnas Indonesia akan tampil lebih baik pada kualifikasi Piala Asia 2023 nanti. Pasalnya, mereka sudah bisa memainkan Egy Maulana Vikri, Ricky Kambuaya dan Witan Sulaeman yang absen dalam laga kontra Bangladesh.
Perlu diketahui, Egy absen dalam laga itu karena mengalami cedera. Sementara Ricky dan Witan baru saja menjalani prosesi pernikahan.
"Tim akan lebih kuat," ujar Shin Tae-yong.
Terkait
