Statistik MotoGP Barcelona di Sirkuit Catalunya: Valentino Rossi dan Yamaha 'Rajanya'

JAKARTA - Ajang MotoGP 2022 akan menggelar seri ke-9 di Sirkuit Catalunya, Barcelona, akhir pekan nanti. Ini merupakan Grand Prix ke-31 secara beruntun di sirkuit tersebut sejak masuk ke kalender MotoGP pada 1992.

Sirkuit ini menempati peringkat tiga setelah Assen (71 balapan beruntun dari 1949 hingga 2019, Dutch TT 2020 dibatalkan), dan Jerez (37 balapan beruntun) sebagai sirkuit yang tak pernah absen menggelar balapan setiap tahunnya, demikian catatan MotoGP yang dilansir Antara.

Valentino Rossi menjadi pebalap tersukses di Catalunya dengan 10 kemenangan. Enam di antaranya diraih di kelas MotoGP, satu di kelas 500cc, dua di kelas 250 cc dan satu di kelas 125 cc.

Jorge Lorenzo di peringkat kedua dengan enam kemenangan, lima di antaranya di kelas MotoGP. Kemenangan terakhir Yamaha di Catalunya dipersembahkan Fabio Quartararo pada 2020.

Yamaha menjadi pabrikan tersukses dengan 13 kemenangan. Sepuluh di antaranya dari kelas MotoGP: Valentino Rossi (2004, 2005, 2006, 2009, 2016), Jorge Lorenzo (2010, 2012, 2013, 2015) dan Fabio Quartararo (2020); tiga di kelas 500cc: Wayne Rainey (1992, 1993) dan Luca Cadalora (1994).

Kemenangan terakhir Honda di Catalunya dipersembahkan Marc Marquez pada 2019. Honda mengoleksi 11 kemenangan kelas premier termasuk lima secara beruntun oleh Alex Criville, Carlos Checa dan Mick Doohan dari 1995 hingga 1999.

Selain itu, Valentino Rossi (2001, 2002), Dani Pedrosa (2008), Casey Stoner (2011) dan Marc Marquez (2014, 2019) turut menyumbang trofi untuk Honda.

Sedangkan Ducati terakhir kali merasakan podium teratas di Catalunya setelah Jorge Lorenzo menang di sana dari pole position pada 2018. Pabrikan Italia itu telah empat kali menangi kelas MotoGP di Catalunya, termasuk yang pertama kali bagi mereka lewat Loris Capirossi pada 2003.

Satu-satunya kemenangan Suzuki diraih saat era 500cc pada 2000 oleh Kenny Roberts. Pada 2020 Joan Mir finis kedua di depan rekan satu timnya Alex Rins untuk sekali-kalinya podium bagi Suzuki di Catalunya saat era MotoGP.

Pada 2015, Aleix Espargaro start dari pole di Catalunya, yang menjadi pole pertama Suzuki di kelas premier sejak Chris Vermeulen start terdepan di Dutch TT 2007.

Miguel Oliveira memenangi balapan MotoGP di Catalunya pada 2021, mempersembahkan kemenangan keempat di MotoGP bagi KTM.

Sementara itu, Aprilia meraih hasil terbaiknya di Catalunya saat era MotoGP yaitu ketika Alvaro Bautista finis P8 pada 2016. Sedangkan Tetsuya Harada finis P4 di kelas 500cc pada 1999, menjadi hasil terbaik pabrikan Noale itu di kelas premier di Catalunya.

Hanya Valentino Rossi (2006/Yamaha) dan Jorge Lorenzo (2010/Yamaha dan 2018/Ducati), dua pebalap yang memenangi balap MotoGP di Catalunya dari pole position.

Quartararo menuju Catalunya dengan koleksi 122 poin setelah finis runner-up di Mugello pekan lalu. Sang pebalap Yamaha dibayangi oleh Aleix Espargaro dengan selisih delapan poin di peringkat kedua untuk Aprilia setelah delapan balapan.

Enea Bastianini gagal finis di Italia dan bertahan di peringkat tiga dengan 94 poin dan Bagnaia naik ke peringkat empat dengan koleksi 81 poin setelah menang di kampung halamannya pekan lalu.